Mohon tunggu...
Rofinus D Kaleka
Rofinus D Kaleka Mohon Tunggu... Insinyur - Orang Sumba. Nusa Sandalwood. Salah 1 dari 33 Pulau Terindah di Dunia. Dinobatkan oleh Majalah Focus Jerman 2018

Orang Sumba, Pulau Terindah di Dunia

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Menengok Pantai Mara Marapu, Apanya yang Menarik Ya?

5 Juni 2019   21:35 Diperbarui: 5 Juni 2019   21:45 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diselimuti semangat libur Lebaran hari ini, kami sekeluarga bersama beberapa sahabat menyempatkan diri untuk mengunjungi lokasi keluarga kami di jalan pantai utara (Pantura) Sumba Barat Daya. Lokasi kami ini tidak luas, hanya sekitar 2 hektar.

Dalam beberapa hari yang lalu, kami mulai membersihkan lokasi tersebut. Kami berkhayal untuk dijadikan Taman Kesambi, karena lokasi ini merupakan habitat pohon kesambi yang masih padat. 

Disamping kesambi, ada juga beberapa jenis pohon lainnya, seperti asam, beringin dan kapok hutan. Tali hutan dan ubi-ubi hutan juga masih ada. Beberapa jenis burung juga masih berkeliaran.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Di dalam hutan kesambi ini, kami berkhayal untuk mendirikan beberapa pondok sederhana khas Sumba dengan bahan dasar kayu, bambu dan atap alang-alang. Murah meriah, tidak memerlukan biaya yang besar. Sehingga suatu saat bisa menyerupai sebuah Resort.

Khayalan kami ini dipicu oleh geliat pariwisata di daerah Pantura tersebut. Lokasi kami ini tida jauh dari tiga obyek wisata pantai yang sudah terkenal, yaitu Tanjung Karoso, Mandorak dan Laguna Wekuri.

Di samping itu, lokasi kami juga hanya bersebelahan jalan raya dengan pantai batu lempeng Halete dan pantai tebing tak berpasir Mara Marapu. Pantai Mara Marapu inilah yang sangat menggoda kami, setelah kami menengoknya.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Mengapa pantai Mara Marapu menggoda kami untuk segera membersihkan lokasi kesambi kami? Pantai ini sama sekali tidak berpasir. Hanya batu-batu cadas berduri atau tajam. Di sana hanya ada beberapa pohon cemara dan pandan pantai. Lingkungannya juga tidak beda jauh dengan lokasi kami.

Apanya yang menarik dari Mara Marapu tersebut sehingga investor pariwisata mulai menatanya? Ini pertanyaan kami sebagai orang awam yang tidak cukup paham dengan pembangunan pariwisata.

Khayalan kami ini mungkin saja akan lambat terwujud. Bisa saja juga kami akan digoda oleh investor pemilik Mara Marapu untuk mengambil over lokasi kesambi kami dengan harga yang fantastis.

Namun setidaknya kami sudah mulai berpikir supaya tidak menjadi penonton kemajuan pariwisata Sumba Barat Daya ke depan.

Tambolaka, 05 Juni 2019

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun