Mohon tunggu...
Raindy DanielDarmawan
Raindy DanielDarmawan Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Ora usah nggunem sing tanpa guna

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Hari Pendidikan Nasional 2024: Pendidikan Menembus Segala Lini Kehidupan Demi Kemajuan Bangsa

2 Mei 2024   13:20 Diperbarui: 2 Mei 2024   13:21 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan adalah hak asasi manusia yang mendasar. Ini bukan hanya tentang memberikan pengetahuan kepada individu, tetapi juga tentang memberdayakan mereka untuk meraih potensi penuh mereka, inilah yang dimaksud dengan menembus segala lini kehidupan. Di Hari Pendidikan Nasional 2024 ini, kita merayakan komitmen kita untuk memastikan bahwa setiap orang, secara khusus anak memiliki akses ke pendidikan yang berkualitas, tanpa terkecuali. Karena anak ialah aset kita bersama.

Di seluruh dunia, masih ada jutaan anak yang terpinggirkan dari sistem pendidikan karena berbagai alasan, mulai dari kemiskinan, konflik, ketidaksetaraan gender, hingga kondisi geografis yang sulit dijangkau. Namun, di tengah tantangan ini, kita tidak boleh menyerah. Pendidikan yang menembus segala lini adalah panggilan moral yang memerlukan upaya bersama dari pemerintah, masyarakat, dan lembaga internasional.

Menjangkau setiap anak dengan pendidikan adalah langkah penting dalam membangun masyarakat yang inklusif dan berkelanjutan. Ketika setiap anak memiliki akses ke pendidikan yang berkualitas, kita membuka pintu menuju peluang yang sama untuk semua orang. Kita tidak hanya mengurangi kesenjangan sosial dan ekonomi, tetapi juga menciptakan fondasi yang kuat untuk kemajuan bangsa.

Pendidikan yang inklusif bukan hanya tentang menghadirkan anak-anak di dalam ruang kelas, tetapi juga tentang memastikan bahwa pendidikan itu relevan dengan kebutuhan mereka dan lingkungan tempat tinggal mereka. Inovasi dalam metode pengajaran dan penggunaan teknologi dapat membantu memperluas jangkauan pendidikan, bahkan di daerah terpencil.

Selain itu, penting juga untuk memperhatikan kebutuhan khusus anak-anak, termasuk mereka yang memiliki disabilitas fisik atau belajar. Pendidikan inklusif memastikan bahwa tidak ada satu pun yang dikesampingkan dan setiap individu diberi kesempatan untuk berkembang sesuai dengan potensinya.

Namun, untuk mewujudkan visi pendidikan untuk semua, diperlukan komitmen nyata dari semua pihak. Pemerintah perlu mengalokasikan sumber daya yang cukup untuk pendidikan, memastikan infrastruktur yang memadai, dan melatih guru yang berkualitas tentunya dengan dana yang memadai dan bebas dari korupsi. Masyarakat juga dapat berperan dengan menjadi advokat pendidikan, mendukung program-program pendidikan lokal, dan terlibat dalam mendukung anak-anak di sekitarnya.

Pendidikan yang menembus segala lini bukan hanya tentang mempersiapkan anak-anak untuk masa depan mereka sendiri, tetapi juga tentang mempersiapkan masa depan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat. Dengan memberikan setiap anak akses ke pendidikan yang berkualitas, kita tidak hanya mengubah hidup mereka, tetapi juga mengubah dunia menjadi tempat yang lebih baik bagi kita semua.

Refleksi Bersama di Hari Pendidikan Nasional 2024:

  • Pendidikan yang menembus segala lini kehidupan secara khusus bagi anak-anak kita, tentunya Pemerintah perlu mempersiapkan Masyarakat bahwa untuk memiliki SDM Pendidikan yang unggul diperlukan gizi baik untuk anak-anak.
  • Pemerintah juga perlu memikirkan dana yang tepat sasaran dalam Pendidikan di Bangsa Indonesia, jangan lagi ada korupsi dan pungli dalam dunia Pendidikan.
  • Indonesia memiliki warna khas dalam hal Pendidikan yang tentunya mampu bersaing dalam era globalisasi dan digitalisasi saat ini.
  • Pendidikan di Indonesia ialah warna Bangsa serta unik dalam konteks Bangsa Indonesia tidak perlu meniru Negara-negara lainnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun