Pernah gak mengalami kondisi laptop yang tiba-tiba ngehang ketika lagi mengerjakan hal-hal penting? Kalau saya pribadi, pernah! Ya, ketika waktu saya tengah mengerjakan skripsi, tentu skripsi ini hal yang Maha Penting dong buat saya yang waktu itu memang lagi dikejar-kejar deadline oleh dosen pembimbing? nah, laptop yang saya gunakan tiba-tiba ngehang.
Gak asyik banget kan ya dalam kondisi seperti itu? Karena saya terbilang orang awam dan gak paham masalah perelektronikan, maka saya biarkan saja laptop saya ketika sedang ngehang tersebut. Tapi lama kelamaan bisa nyala lagi, tapi beberapa hari setelah kejadian nyala lagi itu, laptop yang saya pakai ngehang lagi, nyala lagi, dan ngehang lagi. Kemudian saya hening...
Karena saya orangnya cukup kepo alias ingin tahu terhadap berbagai hal yang belum saya ketahui, maka dari itulah, saya memutuskan mencari dan membaca buku terkait perawatan laptop. Ternyata laptop yang ngehang itu bisa diantisipasi dengan melakukan dan memerhatikan perawatan laptop.
Saya memang bukan anak elektro yang paham seluk-beluk dunia elektronik, karena hobby saya yang gemar membaca, maka saya mencari tahu buku terkait tentang perawatan laptop ini, pun saya juga membaca beberapa artikel terkait mengenai perawatan laptop. Adapun buku yang saya baca adalah buku yang berjudul “Buku Pintar Komputer dari Nol Hingga Mahir” karya J.Com.
Di buku ini banyak dijabarkan bagaimana cara bagi pengguna laptop seperti saya merawat laptop agar tidak mudah ngehang pun tidak mudah rusak. Ya sayang juga sih, kalau yang nggak ngerti laptop, laptopnya rusak dikit udah buru-buru beli yang baru. Kalau masih bisa dirawat, kenapa gak dirawat dari awal kan untuk mengantisipasi kerusakan? Berikut ini saya mau berbagi apa yang pernah saya baca terkait perawatan laptop:
- Merawat Baterai Laptop
Menurut info dari yang saya baca, baterai laptop bisa awet sampai kurun waktu 5 tahun. beberapa orang terlihat banyak menganggap “gak peduli” soal baterai laptop ini. Kebanyakan baterai laptop hanya bertahan setahun. Saya pun pernah mengalami hal demikian. Hal ini kenapa terjadi? Ya karena kebanyakan orang-orang gak tahu cara ngerawat baterai laptop itu dengan benar.
Ada yang nyopot baterai terus langsung dicolok ke stop kontak, ada yang ngecas baterai sambil ditinggal tidur. Sebaiknya saat mengisi ulang baterai, baterai yang sudah terisi penuh haruslah segera di cabut chargerannya. Dalam kondisi baterai yang sudah parah, baterai akan terlihat menonjol di bagian tengah. Kemudian nih bagi yang baru pertama kali beli laptop, disarankan menggunakan baterai laptop tersebut sampai habis baru kemudian diisi penuh sesuai waktu yang ditentukan oleh pabrik.
- Selalu Letakkan Laptop pada Bidang yang Rata dan Keras
Kebanyakan dari kita juga sih biasanya suka menaruh laptop dengan cara ‘dipangku’ dengan alasan ya lebih asik aja kerjanya kalo laptopnya dipangku. Ternyata hal ini ndak baik buat ‘kesehatan’ laptop. Apalagi jika laptop diletakkan di atas kasur, ini akan membuat laptop menjadi panas. Imbasnya adalah menurunnya performa laptop ketika aliran udara terganggu, dan ini akan meningkatkan risiko komponen laptop menjadi cepat rusak.
- Hindari Memakai Pelindung Casing saat Laptop sedang Menyala
Maksudnya gimana? Iya jadi begini, ketika keadaan laptop sedang menyala atau hidup hindari untuk tetap memakai pelindung casing / tas laptop. Laptop membutuhkan sirkulasi udara guna menjaga suhu mesin. Dengan memakai pelindung mengakibatkan sirkulasi udara menjadi tidak lancar dan suhu laptop menjadi tinggi, hal inilah yang bisa menyebabkan komponen dalam laptop rusak.
- Kelola Storage Laptop
Nah yang ini juga gak kalah penting, Soalnya, hard-disk yang full akan mempengaruhi kinerja laptop, laptop jadi lemot dan panas. Nah, mulailah sekarang berinvestasi beli media penyimpan baru (hard-disk eksternal). Dan menurut buku yang saya baca ini, sebaiknya sistem operasi di laptop sering di-defrag. Tujuan dari defrag ini adalah untuk meningkatkan kinerja laptop dan untuk menjaga keawetan hard-disk.
