Perhatikan baik-baik video ini jika kalian peduli dengan nasib Ridwan Kamil
Demi berlangsungnya pembangunan kota Bandung, Ridwan Kamil mengaku terpaksa menerima pinangan Partai Nasdem. Begitu isi video tersebut. Kita dihebohkan oleh beredar luasnya video yang sebenarnya rahasia tersebut.
Ridwan Kamil : “ Tiba-tiba Nasdem tidak banyak mikir di posisi yang sama itu, langsung saja mendeklarasikan, Nah Nasdem ini pak dia punya media dia punya kejaksaan, jadi kalau saya tolak kemungkinan lebih banyak mudorotnya pak, kepada saya kepada pembangunan kota bandung”.
Dalam video ini Kang Emil mengatakan kalau Nasdem memiliki media dan kejaksaan. Akan menimbulkan mudarat atau bahaya bagi dirinya dan kota bandung jika menolak dukungan Nasdem.
Yang paling menarik disini adalah Nasdem memiliki ,edia dan kejaksaan. Wow, Kejaksaan kan lembaga pemerintah. Kenapa dimiliki oleh Nasdem? Ditambah lagi dalam ucapan selanjutnya Kang Emil mengatakan orang yang salah bisa jadi benar dan orang benar banyak disalah-salahkan. Sekali lagi Nasdem memiliki media. Apakah selama ini media Nasdem dalam hal ini Metro TV dan media Indonesia biasa membuat orang benar menjadi salah? Kita tidak tahu, namun yang jelas kang Emil saja takut dengan media tersebut. Ada indikasi kuat kalau selama ini media milik Surya Paloh, Ketua Nasdem, telah membuat agenda setting suatu berita. Maka jangan heran jika sekelas pemimpin Kota Bandung saja takut dirinya diagenda setingkan jelek, buruk, bahkan disalah-salahkan.
Sampai saat ini belum ada klarifikasi dari Nasdem maupun Kejaksaan yang disebut oleh kang Emil dalam video diatas. Seandainya lembaga pemerintah tidak membuat bantahan berarti memang terindikasi kuat kesana. “Nah Nasdem ini pak dia punya dia punya kejaksaan,” terang Kang Emil. Apakah ini karena Jaksa Agung adalah anak buah Surya Paloh di Nasdem, HM Prasetyo? Ataukah ada maksud lain? Kita tunggu Bersama kebenarannya
