Mohon tunggu...
Tanty Agustianty H
Tanty Agustianty H Mohon Tunggu... Guru - Guru

Selaras kening di tanah, kepingan doa menembus penguasa langit dan bumi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Esok Masih Menyimpan Bayang

23 Juli 2017   21:37 Diperbarui: 23 Juli 2017   22:00 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Inilah suasana rindu. Yang sering di huni antara rumpunan bulir bulir padi dan sekuntum melati

Berjalan berirama tembang indah di kisah rindu yang berlapis.

Membingkai cerita dalam dongeng pelangi, bersama sisa kering dan kemarau menjemput hujan.

Esok kutunggu lagi bayangmu bersama lebah dan hutan yang membuat diriku mabuk berangan kata dan kemanusiaan.

Sebelum kubur menandai jiwa  

Esok kita jumpa lagi.

Berbayang rindu dan cinta bersyiar karunia Illahi..

Cimahi,23 Juni 2017

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun