Adik Andi Mallarangeng (eks Menpora yang kini dipenjara karena kasus korupsi) yaitu Choel Mallarangeng tampaknya akan menjadi musuh badu dinasti Cikeas dan Partai Demokrat. Mengapa?Â
Baru-baru ini, seperti dikemukakan oleh Kahumas KPK Febridiansyah, Choel mengajukan diri sebagai Justice Collaborator atau pihak yang ingin bekerjasama dengan aparat hukum untuk membongkar suatu kasus dalam kasus Proyek Hambalang. Choel sendiri ditangkap KPK karena dianggap memanfaatkan jabatan kakaknya yaitu Andi Mallarangeng saat menjabat sebagai MEnpora di Proyek Hambalang. Choel dianggap meraup keuntungan pribadi dari proyek Hambalang sampai Rp 24 miliar.
Bisa dipastikan Choel akan menyeret keluarga Cikeas dan PD dalam pusara korupsi di proyek Hambalang. Hal ini tampak juga ketika ditangkap dengan wajah gembira Choel mengatakan bahwa ia sudah lama ingin ditangkap seperti itu. Mungkin Choel hendak mengatakan bahwa dengan ditangkapnya dia maka ada kesempatan untuk mengungkapkan apa yang sebenarnya terjadi. Ini mirip-mirip dengan apa yang dilakukan Antasari baru-baru ini. Bedanya Antasari baru berani mengatakan sekarang setelah Dinasti Cikeas tidak lagi berkuasa. Sementara Choel berani mengatakan di tahanan karena Dinasti Cikeas sudah tidak lagi berkuasa.
Kita tunggu kesaksian Choel dan kita tunggu pula cuitan dan konferensi pers "Sang Pepo" untuk menanggapinya. Dunia politik mungkin kembali akan berguncang