Mohon tunggu...
Neng Agustina Dewi
Neng Agustina Dewi Mohon Tunggu... -

anak segala-galanya

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Menanamkan Jiwa Sosial Dalam Kehidupan

25 Maret 2014   22:58 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:29 3344
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sosial dapat di artikan dengan saling tolong menolong, saling membantu dan saling menyayangi. Jiwa sosial itu bisa kita curahkan kepada orang tua kita, saudara-saudara kita, teman , maupun orang lain. Karena kalau kita melakukan perbuatan dengan baik, maka pasti sekecil apapun kebaikan itu akan kita rasakan.

Allah SWT berfirman yang artinya “ Kita sebagai umat muslim itu semua bersaudara dan nabi Muhammad pun mengajarkan tentang suriteladan yang baik, yang selalu menyayangi dan menghargai pada umat nya. Mengapa di era zaman sekarang ini banyak terjadi musibah yang bertubi-tubi mulai dari banjir, gunung meletus dan masih banyak musibah lainnya yang banyak merenggut korban jiwa, karena kita tahu bahwa sesungguhnya kerusakan di muka bumi ini bukan sendirinya melainkan ulah dari manusia itu sendiri karena sudah tidak bersahabat dengan alam, karena kita yakin kalau kita bersahabat dengan alam, pasti alam pun akan bersahabat dengan kita.

Contoh kecil, kalau kita timbulkan jiwa sosial di lingkungan masyarakat dengan tidak membuang sampah sembarangan dan tidak menebang pohon sembarangan. Mulai dari sekarang marilah kita tanamkan jiwa sosial yang bisa membantu saudara-saudara kita dan pasti nya bisa bermanfaat buat diri kita sendiri maupun orang lain.

Jiwa sosial lebih banyak manfaatna, selain untuk membantu saudara-saudara kita, juga untuk diri kita sendiri karena mempunyai jiwa sosial itu sangat mulia. Pada dasarnya kita sebagai umat muslim wajib hukum nya kalau kita membantu oranglain, dan membantu orang lain juga tidak hanya dengan materi semata, melainkan dengan tenaga atau dengan kemampuan yang kita miliki dan yang paling penting membantunya itu dengan ikhlas dan tidak mengharapkan imbalan apapun.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun