Ini barangkali adalah sajak yang terbuang
Karena huruf dan katanya menggantung di awang awang
Berpegangan pada awan yang putihnya hilang
Menanti jemputan seekor kuda yang baru pulang dari perang
Kalimatnya berlarian terpilin-pilin
Mendermakan terang meski hanya sekelumit lilin
Melelehkan hangat dalam kasih yang terjalin
Tak perlu meminta hingga malaikat menerbitkan angin
Sajak yang terbuang akhirnya dipunguti oleh orang yang terbuang
Dibaca dalam temaram untuk memahami apa arti sebetulnya terbuang
Diibaratkan dengan pertanda beberapa mimpi yang terbuang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!