Setelah sekian kali. Â Melewati sekian hari. Â Aku menemukan kalimat yang tepat untukmu. Permaisuri dari berani. Â Rajanya tentu saja adalah gelap di malam hari.
Kerajaanmu adalah kerajaan hitam putih. Â Persis seperti warna kertas dan tinta. Â Penanya adalah kepanjangan tangan dari hati. Â Tajam tumpulnya tergantung dari beku atau menyalanya jiwa.
Julukan itu akan tetap melekat. Â Selama kau yakin mengenai betapa kuat istilah rekat. Â Tunjukkan kepada pagi dengan ucapkan sampai bertemu lagi mimpi. Â Sampaikan kepada siang bahwa halang merintang telah hilang. Â Pesankan kepada malam jika lebam itu bagian dari perjuangan.
Jakarta, 23 Agustus 2017