Mohon tunggu...
Mim Yudiarto
Mim Yudiarto Mohon Tunggu... Buruh - buruh proletar

Aku hanyalah ludah dari lidah yang bersumpah tak akan berserah pada kalah....

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ketika Tanahku Sekedar Lumpur

23 Agustus 2017   07:15 Diperbarui: 23 Agustus 2017   07:34 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku membutuhkan aliran lava dan abu

Tapi semua gunung berapi sedang mendingin

Tanah tanahku sedang kekurangan hara mineral

Tanamanku bergulud lumpur yang terlalu lama berjemur

Aku membutuhkan hujan

Tapi awan awan belum berkumpul

Waduk dan sungaiku semakin mengurus

Airnya tinggal berupa kerangka embun dan uap

Aku membutuhkan angin Tenggara

Tapi Muson Barat Daya malah menampakkan muka

Hama dan penyakit di kebunku merajalela

Aku perlu badai agar mereka terlempar ke tempat semestinya

Jakarta, 23 Agustus 2017

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun