Mohon tunggu...
Mochamad Makruf
Mochamad Makruf Mohon Tunggu... Editor - Freelance writer. Writing is my life since 1997 and published 5 books. One of them, Ekspedisi Buku Barisan 2011 cooperation with Komando Pasukan Khusus (Indonesia Special Forces of ARMY). Contact me: makrufmochamad2@gmail.com. Online news www.penaprestasi.com.

Freelance writer. Writing is my life since 1997 and published 5 books. One of them, Ekspedisi Buku Barisan 2011 cooperation with Komando Pasukan Khusus (Indonesia Special Forces of ARMY). Contact me: makrufmochamad2@gmail.com. Online news www.penaprestasi.com.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Piknik Backpacker Keluarga Hemat Malaysia (1)

18 Februari 2019   10:07 Diperbarui: 18 Februari 2019   13:46 12099
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tiket Pesawat  PP dan Hotel  4 Orang Hanya 4,5 Juta Saja

Perjalanan kami ke Malaysia mulai 5 sampai 8 Februari 2019 kali ini terkesan mendadak. Kami merencanakannya selama 18 hari. Itu semua karena kami tertantang untuk berpiknik keluarga backpacker dan biayanya harus di bawah  IDR 2,550 juta per person dengan 13 tujuan.  Bisa kah? 

Sekitar awal Januari 2019, saya menerima pesan WA dari seorang teman agen wisata. Pesannya wisata Malaysia, 13 tujuan, tiga hari dua malam. Biaya  IDR 2, 4 juta per pax/person. Biaya tersebut tidak termasuk lunch and dinner, keperluan pribadi, bagasi tambahan, tips guide 150 ribu per orang harus lunas sebelum keberangkatan, dan tourist tax 10 Ringgit Malaysia (RM). Jadi bila termasuk ongkos guide totalnya IDR 2,550.000 per pax.

Dari pesan WA tersebut, saya, istri dan dua anak saya tertantang untuk berpiknik backpacker ke Malaysia, tanpa melalui travel agent.  Saya juga sebelumnya pernah ke Malaysia. Dan tidak ada keraguan melakukannya. 

Piknik tersebut juga bertujuan agar dua anak saya harus tahu luar negeri ketika usia muda. Kebetulan juga istri dan dua anak saya itu pemegang paspor baru. Mereka baru memperolehnya akhir Januari ini. Nganyari paspor.

Saya pribadi tahu luar negeri ketika semester 3 di FS Inggris Unitomo. Karena saya kebetulan terpilih di Australia-Indonesia Youth Exchange Program (AIYEP) 1993-94. Program ini disponsori Australia Indonesia Institute (AII) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga. Sampai saat ini, program pertukaran pemuda tersebut masih ada.

Bagaimana perencanaan piknik? Pertama, anak saya yang sulung Valiant, mencari tiket murah pesawat di traveloka. Setelah searching, dia memperolehnya. Ternyata beruntung, pada Februari 2019, Citilink ada promo tiket murah ke Malaysia.

Bagaimana untuk mengetahuinya? Klik saja traveloka dan pilih Surabaya tujuan Kuala Lumpur. Saat di klik akan muncul kalender yang berisi  harga promosi tiket penerbangan berwarna hijau. Bila tidak muncul harga, berarti tiket normal price.

Semula tiket yang promo tanggal 1 dan 4 Februari. Harganya IDR 210 ribu per person. Tapi karena kami tidak cepat untuk membelinya, harga itu naik ke IDR 700 ribu. Yang tinggal promo hanya di tanggal 5 dan 8 Februari.  Kami segera klik membelinya. Kami ke malaysia selama empat hari, tiga malam. Lebih lama sehari dari paket wisata teman.

Kami klik membeli dengan memilih kursi dan  tambah air minum. Harga tiket menjadi IDR 310 ribu per person untuk berangkat. Kami segera membeli tiket PP.

Pada malam itu juga kami booking kamar hotel di web yang sama dengan harga IDR 244 ribu per room per day. Kami pilih hotel di kawasan Bukit Bintang. Karena tempat tersebut kawasan shoping dan kuliner di Malaysia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun