Sore itu muncul dalam pikiran saya mengajak teman sekerja di lembaga pendidikan kami untuk buka bersama, karena ketegangan menyiapkan murid-murid menghadapi Penilaian Akhir Tahun (PAT) sudah terlewati. Masih sore kegiatan kerja sudah berakhir. Ide spontan ini disambut baik oleh mereka. Meskipun tidak semua dari kami adalah muslim, tetapi buka bersama adalah salah satu sarana bisa menjalin keakraban dan toleransi diantara kami. Jadilah kami berunding untuk menentukan pilihan tempat makan dan nongkrong yang asyik. Teringat akan menu baru KFC yaitu ZUPER KRUNCH, membuat kami semua jadi penasaran. Katanya kriuknya menggoda selera, ayamnya utuh, sehingga terasa dalam setiap gigitan. Bener nggak siiihhh?
Sepulang kerja kami buka bersama
Setelah para murid dijemput orang tuanya, kami berempat bergegas menuju gerai KFC di bilangan Jalan Kawi kota Malang. Beruntung sampai di sana belum begitu ramai, mungkin waktu buka baru saja dimulai. Sehingga tak lama kami mengantre untuk memperoleh pesanan. Ada pilihan membeli  Zuper Krunch
ala carte seharga Rp 21.000,00 atau paket kombo seharga Rp 33.000,00. Kami memilih paket kombo karena ada tambahan
french friesdan
pepsi cola. Lengkap kan... dan cukup mengenyangkan untuk buka puasa.
Zuper Krunch adalah produk burger dengan roti dusted bun yang empuk, isinya ayam goreng tepung yang kriuk saat digigit. Dilengkapi irisan lettuce, keju cheddar serta saos zupernya menambah kelezatan rasa Zuper Krunch. Memang terasa beda dibandingkan makan burger biasanya. Sebagai menu baru, saya menikmati setiap suapan yang masuk ke mulut saya, setiap gigitan bisa terasa kriuknya. Ayamnya dengan potongan utuh serta lelehan keju cheddar sungguh terasa nikmat. Apalagi dimakan bareng french fries yang dicocol saus tomat dan sambal wiiihhhh.......lahap deh. Di saat kepedasan sedot saja pepsi colanya., nikmaaat...!
Kriuknya terasa di setiap gigitan
Ada yang suka makannya dibelah dulu
Gaya menikmati burger setiap orang ternyata beda-beda. Saya lebih suka makan burger dengan kondisi utuh menangkup dipegang tangan kiri, lalu tangan kanan mencocol saosnya dengan
french fries, dioleskan ke daging ayam yang ada di burger. Saat digigit rasa pedasnya sungguh nikmaaat. Beda lagi teman guru yang lain lebih suka membelah burgernya menjadi 2 bagian lalu menambahkan saos sambal dan saos tomat di bagian tengah, ditangkupkan kembali baru  kemudian  disantap. Sambil dinikmati dengan menggigit kentangnya. Cara teman kami yang lain, saat menyantap Zuper Krunch, burger dibelah, lalu ditarik seukuran suapan, dicocol ke saos sambal dan saus tomat, baru disantap, bergantian dengan menyantap french friesnya. Salah satu alasan utamanya, lipstiknya aman! Hehehe... bener juga, sepulang bukber, cuma dia yang bibirnya tetap merah, hahaha.... Tiap orang memang bisa berbeda-beda dalam menikmati makanan. Apapun cara makannya, hari itu kami menikmati sensasi super dari Zuper Krunch, lain waktu bisa dicoba lagi karena memang rasanya oke.
Sambil makan dan ngobrol-ngobrol, pengunjung KFC makin meluber karena sudah waktunya buka, deretan pengunjung mulai mengular antre pesanan. Dari beberapa pengunjung tampaknya mereka juga pada pesan burger ini. Penasaran juga kali ya....? Sambil bersantap kami bercengkerama. Â Nongkrong bersama di luar jam kerja memang jarang kami lakukan. Momen bulan Ramadhan menjadi kesempatan untuk bisa keluar dari rutinitas harian sambil menikmati hidangan bersama-sama. Rasa penasaran pada Zuper Krunch akhirnya terbayar. Selamat menjalankan ibadah puasa kepada umat Islam, Zuper Krunch bisa jadi pilihan bagi Anda untuk dinikmati saat buka puasa dan sahur. Â Saya sudah mencobanya!
Lihat Humaniora Selengkapnya
