Jika terpilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berjanji akan merealisasikan setidaknya 2 program: (1) Rancangan Undang-Undang Penghapusan Pajak Sepeda Motor dan (2) pemberlakuan SIM seumur hidup.
Ikhtiar tersebut disampaikan oleh Tim Pemenangan Pemilu (TPP) PKS Almuzzammil Yusuf saat konferensi pers di kantor DPP PKS, Jakarta, pada Kamis (22/11/2018).
Kedua program tersebut  dicanangkan lantaran PKS berkeinginan untuk meringankan beban hidup rakyat yang kian berat oleh segala macam biaya dan tuntutan finansial.
Tetapi apakahkedua program tersebut cukup realistis untuk dilaksanakan? Jika tidak dari pajak kendaraan, lantas dari mana sumber pendapatan daerah? Padahal selama ini pajak sepeda motor berjasa menopang sekitar 7 sampai 8 persen dari total APBD.
Sampaikan opini/pendapat Kompasianer pada laman Pro-Kontra: Bagaiamana Jika Pajak Sepeda Motor Benar Dihapuskan?