Mohon tunggu...
Herman 09
Herman 09 Mohon Tunggu... lainnya -

Wartawan I Volunteer Anggi Foundation\r\n

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Ancol Ocean Ecopark - Wisata Ramah Lingkungan

26 Maret 2013   09:54 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:12 10746
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hadirnya Ancol Ocean Ecopark laksana oase di tengah sumpeknya kota Jakarta. Karena memang mancari lahan hijau di ibukota tidaklah mudah. Di lahan terbuka hijau ini, kita bisa naik sepeda, jogging, atau sekedar jalan-jalan santai menikmati sejuknya taman yang dipenuhi pohon-pohon langka dan aneka satwa. Tidak hanya itu, tempat ini juga mengajarkan banyak hal kepada kita tentang kepedulian terhadap lingkungan.

Sejak dua tahun lalu, Ancol telah merevitalisasi lapangan golf seluas 34 hektar menjadi sebuah lahan terbuka hijau bernama Ancol Ocean Ecopark. Di kawasan ini, mata kita akan dimanjakan dengan hamparan rerumputan yang luas, lengkap dengan pepohonan hutan beserta penjelasannya seperti cemara laut, pohon trambesi, mahoni, dan beberapa jenis pohon langka. Kita juga bisa dengan leluasa memilih wahana yang diinginkan, karena Ocean Ecopark memiliki beragam fasilitas yang bisa dimanfaatkan untuk kepentingan pendidikan lingkungan.

Ancol Ocean Ecopark dibagi menjadi empat kawasan dengan tema kawasan yang berbeda-beda yaitu : Eco-Care, Eco-Nature, Eco-Art, dan Eco-Energy. Eco-care menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan dan keluarga. Eco-Nature memanjakan pengunjung dengan keindahan alam dan berbagai jenis satwa yang sudah jinak. Eco-Art menjadi pusat acara seni dan budaya. Sementara Eco-Energy akan berfokus pada konservasi energi dan sumber energi terbaru.

Ada pula Eco-Island dengan danau yang meliuk-liuk dan mengelilingi pulau kecil di tengahnya. Pulau ini juga dilengkapi kehidupan aneka satwa seperti burung pelikan, burung kasuari, burung dara, rusa, bebek, domba, monyet, dan masih banyak lagi.

[caption id="attachment_244240" align="aligncenter" width="300" caption="Tersedia jalur khusus untuk bersepeda"]

1364265956713401083
1364265956713401083
[/caption]

Bersepeda Mengelilingi Taman

Ocean Ecopark memang sangat memperhatikan kenyamanan para pengunjung. Ini terlihat dengan tersedianya dua jalur yang berbeda, satu untuk jalur bersepeda, dan satu jalur lagi untuk yang ingin berjalan kaki atau jogging.

Menyusuri jalur sepeda di Ocean Ecopark sejauh 2 km memang sungguh mengasyikkan. Terdapat beberapa tanjakan dan tikungan yang cukup tajam, namun tetap aman. Dari salah satu jembatan yang cukup tinggi, kita bisa beristirahat sejenak sambil menikmati pemandangan di sekeliling taman.

Kalau tidak membawa sepeda, tempat ini juga menyewakan sepeda bagi pengunjung. Eco Bike untuk dewasa tarifnya Rp 50.000 per jam untuk weekday dan Rp 60.000 untuk weekend. Eco Bike untuk anak-anak tarifnya Rp 25.000 untuk weekday dan Rp 30.000 untuk weekend. Sepeda dengan kualitas bagus ini juga dilengkapi helm untuk pengaman.

Jika malas berjalan kaki atau bersepeda, terdapat beberapa alternatif kendaraan. Kita dapat menyewa segway, yaitu kendaraan listrik beroda dua. Atau jika datang bersama keluarga besar, kita dapat menyewa buggy car yang bisa menampung empat orang. Harga sewanya Rp 120.000 per jam untuk weekday dan Rp 150.000 untuk weekend.

Bila ingin mengelilingi danau buatan yang cukup panjang, kita bisa menaiki fun boat cruiser. Tarifnya untuk weekday Rp 25.000 per orang, sedangkan weekend Rp 30.000 per orang untuk satu kali putaran.

Di dalam danau ini terdapat ribuan ikan emas, koi, gurame, dan juga lele. Kalau ingin memberi makan ikan-ikan ini di dermaga, Ecopark juga menyediakan pakan ikan seharga Rp. 5.000 per bungkus.

Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati permainan lain yang tidak kalah menariknya, seperti Outbond, Paintball (Green Mission Paintball Ecopark), Ecoboat, dan Forest Camping. Arena Paintball di Ecopark memiliki lahan seluas 1,5 hektar dan dibagi menjadi tiga lokasi zona permainan, yaitu Zona Hutan Borneo, Zona Hutan Papua, dan Zona Hutan Sulawesi. Zona tempur tersebut pastinya sangat menantang. Tidak hanya itu. Ocean Ecopark juga memiliki lookout tower yang bisa dipakai pengunjung untuk melihat dari ketinggian hijaunya areal taman.

Fantastique Magic Fountain Show

Kawasan Ecopark memang diciptakan untuk menjaga alam dari kerusakan, terutama bahaya sampah. Salah satu contohnya terlihat dari tiga macam tempat sampah yang diletakkan di beberapa sudut taman. Satu tempat sampah berwarna hijau untuk sampah organik, satu tempat sampah berwarna kuning untuk sampah anorganik, dan satu lagi tempat sampah berwarna merah untuk bahan berbahaya dan beracun.

Pertunjukan Fantastique menjadi unggulan night show di Ocean Ecopark. Harga tiketnya Rp 50.000 untuk weekday dan Rp 60.000 untuk weekend. Fantastique Magic Fountain Show adalah sebuah pertunjukan yang didukung beragam teknologi dengan setting sebuah benteng kerajaan di tengah danau, yang mengangkat musical theater Ancol paradis, dengan cerita rakyat Timun Mas dan Buto Ijo.

Dari kursi panjang dengan konsep outdoor yang mampu menampung hingga 1.500 penonton ini, kita dapat menyaksikan pertunjukkan memukau selama kurang lebih satu jam. Selain menggunakan kecanggihan teknologi, pertunjukkan ini juga memiliki konten kearifan lokal legenda Indonesia yang sarat akan pesan-pesan moral. Pertunjukan ini dimulai pukul tujuh malam setiap harinya.

Selain itu, kita juga bisa bermain sambil belajar dengan menikmati fasilitas Learning Farm dan juga kebun sayur organik. Kebun sayur di sini cukup luas dengan koleksi tanaman yang beragam, mulai dari pare, buncis, terong, hingga jagung.

Terdapat beberapa pintu berbeda untuk masuk ke dalam Ecopark, namun pintu utama terletak di depan Hotel Mercure Ancol. Untuk masuk ke Ecopark, kita tidak perlu membayar tiket lagi. Cukup bayar tiket saat masuk Ancol saja Rp.15.000 per orang. Seru! 

[caption id="attachment_244241" align="aligncenter" width="300" caption="Selalu menjaga kebersihan lingkungan"]

1364266125528137350
1364266125528137350
[/caption] [caption id="attachment_244242" align="aligncenter" width="300" caption="Pulau kecil di tengah danau yang dihuni aneka satwa"]
1364266161559379545
1364266161559379545
[/caption] [caption id="attachment_244243" align="aligncenter" width="300" caption="Belajar bercocok tanam di kebun sayur organik"]
13642662211456719735
13642662211456719735
[/caption] [caption id="attachment_244244" align="aligncenter" width="300" caption="Kandang hewan ternak seperti di pedesaan"]
1364266264460669853
1364266264460669853
[/caption] [caption id="attachment_244245" align="aligncenter" width="300" caption="Tempat bersantai bersama keluarga"]
1364266338912800038
1364266338912800038
[/caption] [caption id="attachment_244246" align="aligncenter" width="300" caption="Night show unggulan di Ocean Ecopark"]
13642663981264772023
13642663981264772023
[/caption]

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun