Mohon tunggu...
Vani Jacobus
Vani Jacobus Mohon Tunggu... Karyawati Swasta -

Hanya seorang single mom yang memiliki 2 orang anak, yang menikmati hidup dengan menjalani hidup apa adanya.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Surga Tersembunyi di Desa Liliboi, Maluku

24 Agustus 2015   08:31 Diperbarui: 24 Agustus 2015   08:55 6365
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Liliboi adalah sebuah desa di Kecamatan Leihitu Barat, Kabupaten Maluku Tengah Provinsi Maluku di Indonesia. Desa ini bisa dicapai melalui jalan dari Kota Ambon menuju arah bandara, kemudian menyusuri jalanan pinggir pantai berair jernih nan dingin. Suara ombak kecil akan menemani Anda sepanjang perjalanan menyusuri pinggir pantai. Jalanan beraspal mulus pun sangat mempercepat laju kendaraan untuk segera sampai di tujuan.

Kurang dari satu jam perjalanan dari Bandara Pattimura, Anda akan menemukan sebuah gubuk di sebelah kiri jalan yang dijaga oleh beberapa anak muda daerah setempat yang menjaga area tersebut. Satu kepala dipatok seharga Rp 5.000 saja untuk membantu mereka menjaga kebersihan dan keamanan lokasi surga tersembunyi ini.

Setelah memberikan uang tanda masuk, Anda akan menyusuri jalanan berbatu yang menukik turun ke bawah. Hati-hati bila menjejakkan kaki di musim hujan karena tanah merah akan licin. Sebaiknya gunakan sandal antislip atau sepatu kets. Jangan gunakan sandal cantik atau sepatu kantoran untuk mengunjungi tempat ini.

 

Jalanan menurun dan sedikit curam. Anda harus tetap berhati-hati karena banyak akar pohon besar yang melintang yang dijadikan pijakan kaki. tidak ada pegangan untuk tangan untuk menuju area ini. Batu-batu besar pun bertebaran menghalangi jalan menuju pantai tersembunyi ini, tetapi batu-batu tersebut bisa dijadikan sebagai pegangan dan pijakan kaki.

Sesampainya di area pantai berbatu halus ini, Anda akan terpukau oleh indahnya air laut yang berwarna tosca dan biru gelap di kejauhan. Debur ombaknya terdengar merdu dan semilir anginnya menyihir tatapan mata. Pantai ini tidak berpasir putih. Jadi, bila Anda ingin berenang dan merasakan nikmat dinginnya air pantai, tetap berhati-hati karena hembusan angin cukup kencang sehingga arus ombak sedikit terlihat tidak bersahabat ditambah lagi dengan bebatuan yang akan sedikit menyulitkan kita untuk menepi.

Hanya berjarak beberapa langkah, Anda akan melihat dinding batu dan tanah yang terjadi akibat gempa. Ada celah kecil sebagai jalan untuk menuju lokasi lagoon yang cantik. Untuk mencapai lagoon tersebut, Anda harus memanjat tebing sedikit saja kemudian merangkak di bawah bebatuan. Tetap berhati-hati karena ada beberapa batu yang cukup tajam. Dalam hitungan kurang dari satu menit, Anda akan menyaksikan indahnya lagoon di balik tumpukan bebatuan, lagoon tersembunyi yang memukau dan serta merta mengajak Anda untuk melompat dan menikmati airnya.

Untuk turun dan memanjakan diri di dalam air, Anda harus berhati-hati karena bebatuannya licin dan terjal. Ada kalanya deburan ombak angin timur sangat kencang sehingga terdengar keras menghantam pinggiran tebing. Sebaiknya menunggu air tenang bila Anda ingin berenang di dalam lagoon.

Lagoon ini memiliki air yang dingin, berwarna biru muda dan tosca serta sangat cantik dijadikan obyek foto. Lagoon ini sungguh memukau. Sedikit kesulitan untuk mencapainya akan terbayar bila anda sudah melihatnya. 

Ya.... desa kecil Liliboi memiliki lagoon tersembunyi yang memukau serta pantai berbatu nan cantik. Inikah yang dinamakan surga dunia? Surga yang bisa kita capai dan surga yang bisa kita nikmati. Bila anda mengunjungi lokasi ini, mohon bantuannya untuk tetap menjaga kebersihan dan keasriannya. Biarkan tempat ini tetap alami seperti saat tempat ini ditemukan. Jangan mencoret-coret dengan pilox, dan jangan membuang sampah sembarangan. Kalau bukan kita sebagai anak bangsa, siapa lagi yang akan menjaga keasrian dan kealamian lokasi surga tersembunyi di Desa Liliboi, Maluku - Indonesia?

Sungguh selayaknya kita bersyukur dan bangga, Tuhan telah menciptakan begitu banyak keindahan di bumi Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun