Mohon tunggu...
Didno
Didno Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Youtuber

Guru yang suka ngeblog, jejaring sosial, nonton bola, jalan-jalan, hobi dengan gadget dan teknologi. Info lengkap didno76@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Pariwisata Indonesia Kurang Promosi

2 Januari 2014   14:48 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:14 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Gunung Padang diambil dari koleksi foto fb pribadi)

Indonesia sebenarnya negara yang sangat kaya dengan obyek wisata. Dari obyek wisata alami, maupun buatan. Obyek wisata alami seperti pantai, gunung, laut, bukit, air terjun, danau, sungai dan lain sebagainya ada di Indonesia. Begitu juga dengan obyek wisata buatan manusia dari zaman modern hingga zaman dahulu kala juga ada di Indonesia.

Peninggalan nenek moyang seperti candi, situs megalitik, punden berundak, keraton dan lain sebagainya ada di Indonesia. Bangunan dan monumen sejarah perjuangan bangsa juga ada di Indonesia bekas penjajahan Belanda dan Jepang. Begitu juga dengan tempat rekreasi masa kini seperti dufan, trans studio, kebun raya, taman safari dan lain-lain.

Wisata Indonesia sebenarnya bisa dijual, apalagi Indonesia mempunyai budaya, bahasa dan adat istiadat yang khas dan tidak ada di negara lain. Atraksi budaya dan kebiasaan-kebiasaan masyarakat Indonesia ini menarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Tapi sayang pariwisata Indonesia harus dibenahi agar lebih baik lagi.

1388647731151832988
1388647731151832988
(jalan menuju obyek wisata) Beberapa hal yang harus dibenahi untuk memajukan pariwisata Indonesia, diantaranya adalah sebagai berikut :
  1. Manajemen atau Pengelolaan Obyek Wisata. Saat ini masih banyak tempat rekreasi tidak dikelola dengan baik oleh pemerintah, Dinas pariwisata setempat atau pihak swasta. Banyak obyek wisata seperti bangunan-bangunan bersejarah yang kondisinya memprihatinkan, banyak situs-situs atau cagar budaya yang banyak dicuri atau hilang entah kemana. Bahkan banyak pula tempat-tempat yang dibiarkan terbengkalai tidak diurus lagi. Tempat-tempat wisata tersebut hanya dikelola seadanya dan cenderung tidak secara profesional.
  2. Jalan Menuju Obyek Wisata. Banyak tempat-tempat wisata yang menarik tetapi akses menuju ke lokasi tersebut tidak dikelola dengan baik. Banyak jalan yang berlubang, berbatu dan tidak diaspal sehingga menyulitkan wisatawan baik domestik maupun wisatawan mancanegara yang akan berkunjung ke lokasi tersebut. Ini harus dibenahi oleh pihak pemerintah setempat dengan Dinas pekerjaan umum agar jalan menuju ke lokasi tempat wisata bisa dilalui dengan baik.
  3. Transportasi. Banyak daerah-daerah tujuan wisata yang tidak memiliki sarana transportasi yang memadai. Sehingga menyulitkan wisatawan domestik atau manca negara yang akan berkunjung ke lokasi tersebut. Andai saja sarana transportasi menuju ke lokasi banyak dan memadai maka bisa dipastikan banyak pelancong yang berkunjung ke obyek wisata tersebut.
  4. Promosi. Dinas Pariwisata dan pemerintah Indonesia dianggap kurang sekali mempromosikan pariwisata Indonesia di luar negeri. Berbeda dengan negara-negara yang lain begitu gencar mempromosikan negaranya melalui televisi, media online, media cetak atau media lainnya. Sebagai contoh negara tetangga kita, yakni Filipina mereka bekerjasama dengan blogger untuk memperkenalkan pariwisata negaranya melalui blog dan juga event-event blogger di luar negeri. Ini harusnya bisa ditiru oleh Pemerintah Indonesia melalui Dinas Pariwisata. Selama ini situs tentang wisata Indonesia melalui Indonesia.travel sudah lebih dari cukup, tetapi masih belum mampu mempromosikan pariwisata Indonesia secara global.
  5. Bangkitkan lagi Sapta Pesona. Banyak masyarakat kita yang sudah mulai meninggalkan hal-hal penting dalam pariwisata yakni Sapta Pesona. Sapta Pesona terdiri dari aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah, dan kenangan. Agar wisatawan semakin betah dan nyaman tinggal di Indonesia sehingga pendapatan masyarakat dan pemerintah Indonesia semakin bertambah.

Mudah-mudah saran dan masukan ini bisa bermanfaat bagi pariwisata Indonesia. Semoga pariwisata Indonesia semakin berkembang dan bisa menghasilkan pendapatan yang bermanfaat bagi  masyarakat dan pemerintah Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun