Alkisah, ..
Di sebuah ruang kantor, seorang laki-laki beristri dan beranak berusia 52 tahun, berbusa-busa menceritakan serunya berhubungan dengan mantan pacarnya yang ternyata sekarang seorang janda. Diawali dengan kisah pertemuannya via FB, kemudian bertukar nomer hape, dilanjutkan dengan sms-sms lebay, kemudian perjanjian untuk bertemu di suatu kedai.
Mulailah laki-laki beristri ini membanding-bandingkan istri dengan mantan pacarnya. Juga sanjungan-sanjungannya yang bak remaja baru mengenal puber terhadap mantan pacarnya. Sampai salah seorang yang risih dengan kisah-kisahnya menegur dengan sopan,
“Ada kemungkinan jadi yang kedua, pak?”
“Oh,.. ndaaakkk…, saya hanya main-main saja kok,” jawabnya sembari mengangkat bahu sambil tangannya bergoyang-goyang memberikan penolakan yang sangat.
“Kok tega sih, pak … mempermainkan perasaan wanita,” desak seseorang ini.
“Halah, … sekedar begini sih ga apa-apa to? Wong semuanya juga suka sama suka,” si Bapak ini sudah mulai kelihatan tidak suka.
“Ya sudah kalau begitu, Pak. Cuma saya heran saja. Bapak kan punya dua anak gadis. Sekiranya anak gadis Bapak diperlakukan seperti itu, apa Bapak rela?”. Pungkas seseorang temannya ini sembari ngeloyor pergi.
Sontak si Bapak itupun terdiam. Sejak saat itu, si Bapak tersebut tidak pernah lagi menceritakan serunya CLBK dengan mantan pacarnya.
Suatu saat, dia berujar,” Saya sekarang sudah ndak berhubungan lagi sama mantan. Kapok.”
Yah,.. semoga saja semuanya benar adanya.