Mohon tunggu...
Agus Adi Barbara
Agus Adi Barbara Mohon Tunggu... -

Hidup adalah pilihan, pilihlah dengan benar

Selanjutnya

Tutup

Politik

Bu Puan, Apa yang Sudah Dikerjakan?

13 Juni 2017   02:08 Diperbarui: 13 Juni 2017   02:14 922
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ini positif.

Banyak nada-nada sumbang yang, masih, bermunculan ketika berbicara tentang Puan Maharani. Wajar saja demikian, karena biasanya orang-orang yang seperti itu sedikitnya punya tiga alasan: 1) kebencian lama yang terus bersemi, ini terjadi tanpa alasan kecuali, “ya udah, gak suka aja!”, 2) haluan politik yang tidak sama, 3) tidak sering melihat berita. Sehingga yang ada dalam pikirannya adalah “Apa yang sudah dilakukan Puan Maharani?” saja. Sulit sekali menjawab pertanyaan itu, meski jelas-jelas jawabannya sudah ada di depan mata mereka.

Tulisan ini, tentu saja dibuat, memang untuk menjelaskan jawaban atas pertanyaan itu. Sekedarnya saja. Lalu apa kerja Puan Maharani? Banyak!

Tapi sebelumnya, ada hal penting yang harus kita pahami terlebih dulu, bahwa Kementerian Koordinator berbeda tugas secara mendasar dan struktural dengan Kementerian Teknis. Kementerian Koordinator mempunyai tugas mengoordinir Kementerian yang berada di bawah garis koordinasinya. Sehingga, yang “bersentuhan” langsung dengan kebijakan di lapangan adalah Kementerian Teknis. Maka, dalam konteks ini, wajar sekali ketika menteri yang “terkenal” di ruang publik adalah menteri-menteri di Kementerian Teknis.

Lalu, apa saja yang telah dilakukan oleh Puan Maharani selama menjadi menteri? Kerja dan prestasi apa yang diraihnya?

Tulisan singkat ini, tentu saja tidak ingin mengulas secara detailapa saja yang telah dilakukan, tapi hanya sebagian saja yang urgen dalam konteks pembangunan dan perubahan Indonesia, seperti penyebarluasan penerima manfaat KIP, KIS, dan PKH, misalnya. Puan Maharani, tak bisa dielakkan lagi sebagai sosok yang konsisten mendorong tercapainya target penerima manfaat dari program tersebut. Bukan hanya tugasnya sebagai Menteri Koordinator yang membawahi Kemensos, Kemendikbud, dan Kemenkes saja, tapi koordinasi yang dilakukan oleh Puan Maharani menjadi jalan utama sinergitas antar Kementerian tersebut.

Selain “kartu sakti”, Puan Maharani juga terlihat aktif memberikan dorongan peningkatan pendidikan dan pembangunan kebudayaan melalui kreativitas dan inovasi yang cerdas. Revitalisasi BKKBN, Kampung KB, Gerakan Nasional Revolusi Mental, Revitalisasi SMK serta aktivitas lain yang mensinergikan antara kemanusiaan, kebudayaan, dan pembangunan. Dalam banyak kesempatan, humanitas Puan Maharani tampak ketika kerap kali berkunjung ke daerah-daerah yang menjadi korban bencana alam, sekaligus untuk memastikan bahwa treatmentdapat dijalankan sesuai dengan prosedur dan mekanisme yang telah distandardkan.

Konsentrasi Puan Maharani untuk menyukseskan gelaran Asian Games 2018 juga tak bisa dipandang sebelah mata, terutama ketika Puan Maharani adalah sosok yang begitu getolmenggenjot segala persiapan yang diperlukan. Kerap melakukan sidak untuk memastikan persiapan di lapangan, rapat-rapat koordinasi yang begitu intens dilakukan, termasuk juga peranannya yang besar dalam memetakan kesuksesan Asian Games dalam semua lini; sukses persiapan, sukses penyelengaraan, dan sukses prestasi.

Masih begitu banyak hal yang sudah dilakukan oleh Puan Maharani sebagai bagian dari komitmen kerjanya untuk negeri. Meski melalui cara-cara yang tidak menghentak, tapi apa yang dilakukan Puan Maharani tak bisa dipandang sebelah mata, sehingga pertanyaan, “apa yang sudah dikerjakan?”, tak perlu lagi diungkapkan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun