Mohon tunggu...
Zul Hendri Nov
Zul Hendri Nov Mohon Tunggu... Freelancer - Belajar Menjadi Penulis

Belajar Menulis... Akun lama saya : https://www.kompasiana.com/zul_hendri_nov

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menulislah...

19 September 2020   23:06 Diperbarui: 19 September 2020   23:08 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

"Menulislah, karena tanpa menulis engkau akan hilang dari pusaran sejarah" Sebuah Quote super untuk memotivasi penulis dari Pramudya Ananta Toer.

Hampir beberapa bulan portal ini tidak saya kunjungi. Sebab, terakhir pasca kegalauan melanda, saya tersibukan oleh finalisasi tesis dan sidang kompre saya. Alhamdulillah saya dinyatakan lulus dan menyandang gelar Magister Hukum dari Universitas Andalas dengan Predikat "Dengan Pujian" IPK, 3.91.
Bila melihat hasil melalui IPK tersebut "harusnya" saya puas. Namun belakangan ada yang kosong dan membatin dalam diri ini.

Setelah melalui pergolakan fikiran, saya coba mencerna dan merunut lalu mengukur, apa sebenarnya yang saya cari, maka dari situsemakin  timbul kekosongan tersebut.  Ada beban juga terasa, mau saya pertanggung jawabkan seperti apa gelar dan nilai ini. Lama merenung, akhirnya beberapa hal muncul dari fikiran saya. Muncul keinginan untuk kembali belajar menulis dan menuliskan segala hal yang bisa dituliskan. tujuannya sederhana, agar saya terbiasa menulis dan bisa bekarya.  Tepat di malam minggu ini, (19/9) saya ingin merealisasikannya dengan mencoba membuka beberapa file pdf untuk dibaca-baca  lagi.  Niat awal agar termotivasi dan punya ide untuk menulis. Setelah beberapa kalimat dan paragraf saya baca, kebiasaan jelek muncul.  Ya, mungkin sebagian teman-teman kompasiana tau, tipikal malas baca dan menulis seperti saya ini bila dipaksakan membaca maka akan muncul penyakit mengantuk. Sembari merenungkan niat awal untuk kembali menulis, fikiran saya malah buntu, dan akhirnya saya putuskan menulis apa yang saya rasakan malam ini..

Yah, agar terasah dan menjadi kebiasaan dulu pernah punya target untuk menulis satu paragraf satu hari. Tapi itu hanya bertahan beberapa minggu saja. Akhirnya kembali terjebak pada rutinitas. lama merenung, akhirnya tetap saja buntu. mungkin karena faktor stres dengan pekerjaan atau malah memang dasarnya saya pemelas, hehehe.

Ya sudah, malam ini segitu aja dahulu. Menulislah, semoga dengan menuliskan apapun (baca: Positif) bisa menjadi modal untuk mengasah kebiasaan menulis. Walaupun belum bisa menjadi alat sejarah untuk bangsa, setidaknya ada guratan untuk menjadi sejarah bahwasanya pernah melatih dan memaksa diri untuk menulis.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun