Mohon tunggu...
Zaki Ahmad
Zaki Ahmad Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia

saya merupakan mahasiswa program studi pendidikan teknik mesin dari universitas pendidikan indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKNT UPI 2021: Mengembangkan Literasi Siswa Bersama Guru dan Orangtua di SDN 022 Cicadas

26 September 2021   15:14 Diperbarui: 26 September 2021   15:27 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pandemi covid-19 di Indonesia masih berjalan sejak bulan maret tahun 2020 hingga saat ini dan telah mempengaruhi berbagai sektor kehidupan menjadi cenderung lebih terbatas karena dikhawatirkan terjangkit virus dan menyebabkan penyebaran yang luas. Tidak terkecuali sektor pendidikan yang dimana ratusan atau ribuan orang saling bertemu pada satu area sekolah di waktu yang pasti. 

Menurut data pemerintah di laman resmi covid19.go.id Per-tanggal 12 September 2021 tercatat total kasus terkonfirmasi positif berjumlah 4,167,511 orang dengan persentase kesembuhan 94%, kematian 3,3%, dan kasus aktif saat ini sebesar 2,6% atau 109,869 orang.

Pada sektor pendidikan, Pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk kegiatan belajar mengajar tidak dilakukan seperti biasanya, tetapi secara daring atau yang disebut dengan istilah PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) mulai dari pendidikan anak usia dini sampai tingkat perguruan tinggi mengadaptasi model pembelajaran ini guna menghindari penyebaran virus Covid-19 pada siswa. 

Pembelajaran daring dilakukan dengan disesuaikan kemampuan masing-masing sekolah. Belajar daring (online) dapat menggunakan teknologi digital seperti google classroom, rumah belajar, zoom, video converence, telepon atau live chat dan lainnya.

Pandemi Covid-19 ini memaksa semua guru dan dosen harus melakukan aktivitas belajar mengajar melalui pembelajaran dalam jaringan (Daring). 

Pembelajaran daring ini sendiri membutuhkan kreativitas dan inovasi dari para pendidik, sehingga pembinaan, transfer pengetahuan dan keterampilan dapat berjalan dengan baik. Semua pendidik harus menguasai komunikasi dalam jaringan, yakni cara berkomunikasi yang di mana cara penyampaian dan menerima pesan yang dilakukan melalui jaringan internet.

Pada bulan Agustus sampai dengan September Universitas Pendidikan Indonesia menyelenggarakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik gelombang ke-2 dengan tema "Mengembangkan Literasi dan Rekognisi Merdeka Belajar Kampus Merdeka - Pusat Prestasi Nasional". 

Yang bertujuan untuk mengembangkan budaya literasi di lingkungan keluarga khususnya orangtua dan siswa, sekolah, dan masyarakat dalam rangka pembelajaran sepanjang hayat sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas hidup.

Dalam KKN ini penulis berkesempatan untuk melaksanakan penguatan literasi secara daring di SD Negeri 022 Cicadas Kota Bandung. Program yang dijalankan antara lain pendampingan  pembelajaran melalui mata pelajaran yang mendukung penguatan literasi baca tulis, literasi sains, dan literasi numerasi.

Pada dasarnya literasi sudah tertanam dalam kurikulum yang dijalankan, karena pada tingkat SD ini semua mata pelajaran berada pada buku tematik yang dimana tema nya berkaitan dengan lingkungan sekitar, jadi pembelajaran lebih menarik dan beragam. 

Di sini penulis membantu guru, siswa serta orangtua siswa untuk lebih fokus menguatkan kemampuan dalam menerapkan literasi guna meningkatkan potensi kecerdasan dan minat baca siswa agar kelak di masa depan dapat menjadi generasi yang membuat peradaban Indonesia maju. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun