Mohon tunggu...
zaini mahfudz
zaini mahfudz Mohon Tunggu... Guru - Pengajar di SD Islam Ar Rahmah Suruh

Khoirukum Linnas Yan Fauhum Linnas

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Sekolah Bersih Menuju Zero Sampah

31 Juli 2021   21:33 Diperbarui: 31 Juli 2021   21:41 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pendidikan memiliki dua tujuan yang besar yaitu membantu murid menjadi cerdas dan membantu murid menjadi baik. Menjadikan murid baik merupakan bentuk dari pembangunan karakter bangsa. Karakter sama dengan kepribadian. Artinya kepribadian dianggap sebagai ciri, karakteristik, pembawaan, atau sifat khas pada setiap individu berasal dari bentukan-bentukan yang diterima dari lingkungan. Karakter diartikan sebagai upaya berpikir dan bertindak yang khas pada setiap individu untuk hidup dan bekerja sama, baik dalam lingkungan keluarga, masyarakat, bangsa dan Negara. Upaya untuk membentuk karakter tersebut yaitu melalui pembentukkan karakter sejak dini, salah satunya adalah dengan meningkatkan rasa kesadaran akan kebersihan dan keindahan di lingkungan sekolah.

SD Islam Ar Rahmah suruh yang berlokasi di Jl Kyai domo Purwodijoyo, km 0,5, kecamatan suruh, Kabupaten Semarang merupakan salah satu sekolah adiwiyata kabupaten semarang yang tahun 2021 ini akan menuju sekolah adiwiyata tingkat Propinsi. Visi SDI Ar Rahmah “Mewujudkan Generasi Religius , Unggul, Berprestasi dan Berwawasan Lingkungan “ yang terangkum dalam THE RAINBOW (Terampil, Hebat, Religius, Integritas, Berprestasi, Optimis dan Berwawasan Lingkungan. Khusus untuk kelestarian lingkungan, SDI Ar Rahmah berupaya untuk pengolahan sampah tuntas ditempat bahkan zero sampah sehingga dapat mengurangi permasalahan sampah. 

Zero sampah adalah suatu gerakan untuk tidak menghasilkan sampah dengan cara mengurangi kebutuhan, menggunakan kembali, mendaur ulang, bahkan membuat kompos sendiri atau dikenal dengan prinsip 5R, yaitu Refuse (menolak), Reduce (mengurangi), Reuse (menggunakan kembali), Recycle (mendaur ulang), dan Rot (membusukkan sampah).

Untuk mewujudkan sekolah zero sampah diperlukan kesadaran seluruh warga sekolah bahwa lingkungan bersih dan sehat menjadi tanggung jawab seluruh warga sekolah bukan hanya tugas penjaga sekolah saja. Kepala sekolah dibantu dengan Pembina UKS dan para dokter kecil melakukan sosialisasi-sosialisasi kepada warga sekolah maupun masyarakat sekitar baik secara lisan maupun tertulis. Secara lisan disampaikan saat upacara oleh pembina upacara, saat menjadi narasumber, proses KBM, dll). Secara tertulis dalam bentuk  papan pengumuman, bulletin sekolah, poster maupun di jejaring sosial. Warga sekolah dibiasakan membuang sampah di tempat sampah pemilah sesuai dengan kategori sampah.   Selain itu kepala sekolah SDI Ar Rahmah beserta warga sekolah membuat kebijakan-kebijakan untuk mewujudkan sekolah zero sampah antara lain:Snack tanpa plastik dan menu tanpa zat aditif, Penggunakan tepak, tumbler dan pemanfatan barang bekas dan daur ulang sampah, Pengolahan sampah daun menjadi kompos menggunakan komposter serta budidaya magot.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun