Sampai hari ini, buku fisika terakhir yang saya beli secara online adalah buku Menjadi Juara Olimpiade: Kumpulan Soal Pelatihan Olimpiade Fisika, buku ini merupakan kumpulan soal-soal pelatihan olimpiade fisika yang digunakan dalam pembinaan Tim Olimpiade Fisika Indonesia (TOFI) tahun 2006-2010. Ketiga penulis adalah pembina TOFI dengan pengalaman membina selama bertahun-tahun. Buku ini terdiri 265 soal dan jawaban akhir yang mencakup bidang mekanika, listrik magnet, gelombang, optik, termodinamika, relativitas khusus dan fisika modern. Variasi kesulitan soal dalam buku ini dirancang sangat luas. Ada soal-soal yang dapat diselesaikan dalam waktu kurang dari satu menit, tetapi ada soal yang perlu pemikiran mendalam dan bisa menghabiskan waktu beberapa jam bahkan beberapa hari untuk menyelesaikannya.
Jawaban akhir setiap soal diberikan pada bagian akhir setiap bab buku ini. Walaupun solusi tidak diberikan dalam buku ini, tetapi cara penyajian soal disusun untuk menuntun pembaca kepada jawaban akhir yang benar. Menjadi Juara Olimpiade Ketiga penulis buku itu adalah anak asuh Prof. Yohanes Surya, Ph.D, yang pernah mengikuti Olimpiade Fisika Internasioal. Yohanes Surya adalah pioner keikutsertaan Indonesia di ajang Olimpiade Fisika Internasional (International Physics Olympiad). Pertama kali saya mengenal nama Yohanes Surya adalah sebagai penulis seri Fisika SMA 1, 2a, 2b dan 3 bersama P. Ananata, S-MIA, sekitar tahun 1987. Buku yang ditulis menyesuaikan dengan Kurikulum SMA 1984. Waktu itu saya merasa senang dengan terbitnya buku itu walaupun saya sudah di tingkat pertama perguruan tinggi. Buku yang ditulis dengan konsep sederhana dan singkat tetapi dilengkapi dengan variasi soal dan penyelesaian dari sederhana ke kompleks. Pada akhir setiap bab dilengkapi dengan sejumlah besar soal untuk menjadi latihan. Saya, ketika SMA menggunakan buku terbitan Depdikbud, yaitu Energi, Gelombang dan Medan dan saya membeli buku Fisika karya Widagdo Mangunwiyoto dan Soetarmo, B.Sc. Saya juga pinjam buku dari teman Ringkasan Materi Fisika karangan Swardana Linggih dan Jero Wacik. Ketika saya telah mengajar di salah satu SMA, saya menemukan kembali buku karangan Yohanes Surya, yaitu Olimpiade Fisika, Fisika itu Mudah, dan Fisika untuk Semua. Terakhir saya temukan buku hibah dari Kemdiknas tentang materi Olimpiade Sains, dan ternyata untuk fisika adalah karangan Yohanes Surya. Interaksi pertama saya dengan Yohanes Surya adalah lewat surat, untuk menanyakan tentang soal fisika. Ketika ada email saya juga sempatkan untuk komunikasi dengan Yohanes Surya, bahkan saya sempat meminta softcopy pidato guru besarnya, Sederhana ke Kompleks. Bertemu langsung hanya dua kali, yaitu ketika ada acara dari Asosiasi Guru Fisika (AGFI) di Gedung LPMP Jakarta tahun 2007 dan setahun kemudian di Hotel Nusantara Bandar Lampung dalam acara Workshop Fisika Gasing.
Bandar Lampung, 30 April 2013