Mohon tunggu...
Zahrotul Mutoharoh
Zahrotul Mutoharoh Mohon Tunggu... Guru - Semua orang adalah guruku

Guru pertamaku adalah ibu dan bapakku

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ramainya Jalan di Pagi Hari, PTM Dimulai

30 September 2021   07:14 Diperbarui: 30 September 2021   07:26 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Pagi hari sekitar jam 06.15 saya memulai perjalanan saya menuju sekolah, kantor tempat saya bekerja. Perjalanan akan saya tempuh sekitar 15 menit, jika jalanan tidak ramai. Jika agak ramai ya sekitar 20an menit.

Saya mengendarai motor melalui jalan dusun dan jalan desa yang sudah beraspal, tidak begitu ramai. Masih lengang. Masih seperti biasa tatkala pembelajaran jarak jauh penuh. 

Tapi berbeda ketika saya melalui jalan raya. Pagi ini dan beberapa hari kemarin saya berbarengan dengan anak-anak berseragam yang mengendarai sepeda motor. Atau anak-anak berseragam yang diantar oleh orangtua ke sekolah. 

Dan dari arah berlawanan juga saya berpapasan dengan anak-anak berseragam mengendarai motor. Dan juga orangtua yang mengantar anak-anaknya yang berseragam pergi ke sekolah.

Alhamdulillah, puji syukur kepada Allah. Batin saya melihat keadaan ini. Keadaan yang sudah lama tidak saya lihat ketika saya berangkat Work From Office (WFO) sebelumnya. 

Suasana yang riuh kendaraan bermotor yang dikendarai oleh para pelajar berseragam dan orangtua yang mengantar anaknya yang berseragam, sedang menunjukkan bahwa dunia akan segera pulih dari covid-19. Termasuk dunia pendidikan juga akan segera pulih dari keadaan sebelumnya. Keadaan yang mengharuskan mereka belajar dari rumah, akan segera belajar tatap muka di sekolah. Meski terbatas dan harus tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Mungkin yang saya alami juga dirasakan oleh orangtua, bahkan anak-anak pelajar tersebut. Pasti mereka merindukan suasana seperti ini. Suasana normal di jalan-jalan. Dan juga suasana normal dalam wajah pendidikan.

Tidak ada lagi rasa was-was dan ketakutan ketika beraktifitas belajar di sekolah. Adalah harapan para pelaku dunia pendidikan, ya guru, siswa dan orangtua.

Semoga saja harapan tersebut akan membuat wajah dunia pendidikan Indonesia semakin maju. Aamiin.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun