Mohon tunggu...
Zainullah Shomad
Zainullah Shomad Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mahasiswa Ekonomi Islam IAIN Jember

Don't Think To be The best. But Think To do The Best

Selanjutnya

Tutup

Humor

Kumus-kumus Asap Rokok Sebagai Racun Hidup

8 Oktober 2018   23:05 Diperbarui: 8 Oktober 2018   23:26 751
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kebutuhan primer dan skunder serta tersier adalah hal pokok pola keseharian kehidupan Manusia.

Mulai dari menyantap nasi dan membuang Nasi itu sendiri.

Mula itu berawal dari secercah Rokok yang di hisap oleh kakek" tua yang sedang duduk di depan warung dengan kaki di angkat ke atas layaknya sang raja. Dengan mengisap sebatang Rokok yang mengeluarkan seribu Asap beracunnya. Dan sang nenek yang sedang memotong jahe sebagai Ramuan ampuhnya.

Mula" berawal dari ibu" tua yang dengan keras suaranya terdengar ke luar dekik telinga.

Huk...huk...aahhukk..ahuuk.

Nenek : kek kamu ini mau mebunuh nenek kog gc mulai awal saja. Ahukk.....ahuukkk...

(Sembari meneguk air putih)

Kakek : emang nenek salah apa kog mau di bunuh. Dosa hukumya klo membunuh Orang nek

(sambil mengang jenggot putihnya)

Nenek: ahhh jgn alasa terus kau ini kek. Saya sudah tidak kuat dengan semua ini (berdiri sambil menepi di pintu dan menatap sang kakek)

Kakek: iya jelas lah nek. Saya kn bukan pembunuh. Mana ada coba suami yg tega membunuh sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun