Pelajar SMAN 1 Bangsal Juarai Festival Seni Budaya Pelajar 2021

Seni tradisi dan budaya nusantara harus dilestarikan. Caranya pun sangat variatif. Seperti yang dilakukan Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Mojokerto ini. Dinas pimpinan Amat Susilo, S.Sos., M.M., itu pun menggelar Festival Seni Budaya Pelajar 2021.

Setidaknya, tiga jenis bentuk sajian budaya dilombakan. Mulai dari Tari Pergaulan, Qosidah Modern, dan Musikalisasi Puisi. Pesertanya adalah seluruh SMA/SMK/MA baik negeri maupun swasta selingkung Kabupaten Mojokerto. Festival yang digelar sejak tanggal 5 -- 10 April 2021 itu pun dibanjiri peserta. Bukti kesuksesan Disparpora Kabupaten Mojokerto dibawah kepemimpinan Amat Susilo.

Tim Pelajar SMAN 1 Bangsal saat babak penyisihan yang akhirnya membuahkan hasil/dokpri

Alhasil, untuk kategori Musikalisasi Puisi, Tim Pelajar dari SMAN 1 Bangsal mampu meraih predikat sebagai Penyaji Unggulan Terbaik Pertama. Itu artinya, Tim Pelajar dari SMAN 1 Bangsal menjadi Juara I pada Festival Budaya Pelajar 2021 gelaran Disparpora Kabupaten Mojokerto.

Tim SMAN 1 Bangsal sendiri terdiri dari 5 pelajar. Adalah Prayoga Rahmad Romadhoni (Kelas XII.IPS.3); Safrina 'Ainul Muti (Kelas XI.S.2); Eka Yunita Sari (Kelas XI.A.2); Redyansyah Dwi Teguh Permana (Kelas X.A.2) dan Muhamad Diva Permana (Kelas X.A.6). Tim itu dilatih Muhamad Adi Candra, alumni SMAN 1 Bangsal 2015 sekaligus tercatat sebagai alumnus ISI Surakarta.

Pemberian penghargaan pun dilakukan pada Sabtu, 10 April 2021, bertempat di GOR Indoor Mojosari. Tim Pelajar SMAN 1 Bangsal yang didampingi Wakasek Kesiswaan, menerima trophy dan dana pembinaan secara langsung dari Bupati Mojokerto, Ibu dr. Ikfina Fahmawati, M.Si. Beliau didampingi Wakil Bupati, Muhammad Al Barra, LC., M.Hum., dan Kepala Disparpora Kabupaten Mojokerto, Amat Susilo, S.Sos., M.M.

Bupati Mojokerto, Ibu dr. Ikfina Fahmawati, M.Si. saat memberikan sambutan sekaligus menutup Festival Seni Buday Pelajar 2021/dokpri

"Saya hanya bisa bersyukur. Usaha dan latihan keras anak-anak terbayar sudah dengan prestasi yang diraihnya. Ini membanggakan sekaligus memberikan harapan untuk bisa berbuat lebih baik lagi saat FLS2N nanti," ujar Dian Norma Andika, S.Pd., Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan saat dimintai komentarnya usai menerima ucapan selamat dari para petinggi Mojokerto.

Tampilan Pelajar SMAN 1 Bangsal yang mampu mendapatkan sambutan meriah di panggung penutupan acara/dokpri

Menurut Pak Dian, sapaan hariannya, keberhasilan anak-anak yang tergabung dalam Tim Musikalisasi Puisi sekolahnya, tidak terlepas dari besarnya peran pelatih. Selain pelatihnya yang dipandang mumpuni, yang lebih membanggakan adalah status pelatih yang juga alumni sekolahnya.

"Muhamad Adi Candra adalah alumni sekolah kita. Dirinya juga sudah lulus dari ISI Surakarta. Saya sangat berterima kasih bila dirinya dengan sabar berkenan melatih adik-adiknya. Ini sebuah kebanggaan dan sinergisitas antara alumni dan sekolah dalam bekerjasama. Semoga bisa dicontoh alumni lainnya," tegas Pak Dian sembari menyalami pelatih peserta didiknya.

Dian Norma Andika, S.Pd., Alumnus Universitas Negeri Surabaya yang menjabat sebagai Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan di SMAN 1 Bangsal/dokpri

Tak sampai sepuluh menit, kabar pun sudah diterima Kepala SMAN 1 Bangsal, Drs. H. Sugiono, M.Pd. Secara rinci, Pak Gik, sapaan karibnya, sudah mendapatkan laporan detil dari Pak Dian melalui telepon selulernya.

"Saya hanya bisa berterima kasih atas prestasi yang sudah diraih Tim Pelajar sekolah ini. Utamanya pada Wakasek Kesiswaan, Pelatih yang juga alumni, serta anak-anak yang sudah berjuang keras. Prestasi ini setidaknya menambah deretan prestasi di awal tahun 2021 ini," ungkapnya singkat saat dihubungi lewat telepon WhatApps-nya.

Drs. H. Sugiono, M.Pd., Kepala SMAN 1 Bangsal/dokpri

Lebih lanjut Pak Gik menjelaskan, bila pembinaan kesiswaan di sekolahnya selama ini sangat bagus. Selain sudah adanya SOP yang melekat dimasing-masing kegiatan kesiswaan, upaya membentuk jaringan dengan alumni maupun institusi lainnya pun kian meningkat. Hal itu membuktikan bila manajemen pembinaan kesiswaan di sekolahnya kian meningkat targetnya.