Mohon tunggu...
Yus Afiati
Yus Afiati Mohon Tunggu... Guru - Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Seorang ibu rumah tangga yang belajar dan mengajar, menanamkan akar agama yang kuat kepada generasi muda untuk menjadi manusia yang manfaat, mencari ridho Allah.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Jadikan Diri Hebat

19 April 2021   05:49 Diperbarui: 19 April 2021   06:05 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Bismillah,


Jadikan Diri Hebat

Tak selamanya diri kita merasa kuat, tabah dan siap mental dengan sikap orang-orang di sekitar kita.
Tapi situasi dan keadaan sering memaksa kita bersikap bertahan,  berfikir bagaimana  caranya harus bisa mengatasi tantangan dan hambatan.

Jangan mudah kecewa dan siap menerima antara janji si manis dan penyakit yang timbul karena kebanyakan  menelan janji manis.

Apa yang menjadi impian dan dambaan hati,  bebas saja kita bangun dalam sanubari kita. Tanpa tengok kanan kiri menunggu reaksi lingkungan sekitar.

Jika sudah menjadi takdir kita takkan keliru untuk singgah, dan jika bukan takdir kita dia terus berlalu tanpa basa basi pamit. Jadi ikhlas saja, belum milik kita atau Allah akan mengganti dengan nikmat yang lebih baik, mungkin tertunda beberapa saat atau disimpan di tempat yang lebih baik, balasan yang sempurna dan kekal.

Jika seseorang telah mengecewakan tenanglah karena masih banyak orang yang mengharapkanmu dengan selalu menyebut namamu dalam doa-doa di saat sunyi di dalam tahajud dan hajat nya dalam rintihan doa kepada Tuhannya.

Jika rezeki yang sudah dipastikan menjadi milik kita tapi malah menjauh dan tak ada kabar beritanya lagi yakinlah dia akan kembali bersama pilihan dari Allah lah yang akan membawa keberkahan.

Bahkan Allah pun akan menggerakkan siapapun untuk mendekatkan sesuatu yang telah menjauh dan tak terpikir akan menjadi milik kita kelak.

Yakinlah kepada Allah, berprasangka baiklah.

Dan dengan jalan apa pun dia kembali kepada kita.Gak akan lari gunung dikejar, gak akan hilang benih kebaikan yang ditanam karena terus tumbuh berkembang, bercabang berisi bulir-bulir dan kapan pun siap dihidangkan.

Apa yang membuat kita menjadi lebih hebat dari orang lain?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun