Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Mereka Neo-Digital, Sangat Hemat dan Tidak Menyukai Facebook

23 September 2019   18:33 Diperbarui: 23 September 2019   18:41 1413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.123rf.com/photo_79816487_happy-multiracial-friends-having-fun-at-picnic-barbecue-garden-party.html

Inilah generasi baru yang menggantikan generasi milenial, antara lain mereka disebut sebagai neo-digital dan tidak lagi terlalu menyukai media sosial facebook. Inilah yang disebut dengan Generation Z atau Gen Z. Yang kelahirannya antara tahun 1995 sampai dengan tahun 2012. Dan mereka sangat khusus dan sangat berbeda dari generasi sebelumnya.

Hasil penelitian memperlihatkan bagaimana profil dari Gen Zers ini. Hanya 33% dari Gen Z yang ingin terhubung dengan email, dibandingkan dengan 43% dari generasi Millennial. Populasi Gen Z lebih suka iklan online dibandingkan dari Millennial. Cermati saluran Youtube, karena ini adalah situs web pilihan generasi Zers.

Saat ini, Gen Zers berjumlah sekitar 61 juta banyaknya dari populasi Amerika Serikat, sehingga para pengusaha harus mempertimbangkan strategi bisnis mereka menggarap generasi ini. Generasi Z ini, dilahirkan dan dibesarkan dengan ponsel dan media sosial. Itu cara untuk berkomunikasi dengan mereka dan bukan lagi melalui email.

Mari menelisit dan memahami dunia baru dari generasi Zers ini untuk melihat apa yang bakal akan terjadi dimasa yang akan datang. Sekaligus memberikan gambaran umum tentang ciri-ciri kunci dari Gen Z ini, antara lain:

Satu, Generasi Z juga disebut generasi Neo-digital

Kenyataan yang ada adalah bahwa sementara generasi milennial masih harus bersaing dan berjuang dengan internet dial-up, padahal Generasi Z tumbuh dengan smartphone ramping di tangan mereka setiap saat. Mereka tidak lagi harus repot dengan urusan mengelola dan mengirim email serta menunggu jawaban email tersebut dari dan di berbagai belahan dunia.

Sebab Gen Zers ini melihat itu sebagai kebutuhan yang menyatu dengan mereka, ketimbang generasi sebelumnya yang menganggap internet itu sesuatu yang barang mewah.

Artinya pula bahwa generasi Z sudah melewatu zaman digital, dan digital itu menjadi kebutuhan utama mereka karena mereka lahir, besar, dan bertumbuh dalam dunia digital, sehingga merreka disebut generasi neo-digital.

Kedua, termasuk dalam generasi yang tidak aman.

Di AS, generasi ini mengalami masa dimana penembakan masal di sejumlah tempat sekolah terjadi dimana-mana, dan mereka menganggap ini hal yang biasa saja.

Mereka tumbuh di dunia di mana penembakan massal di sekolah adalah hal biasa,  bahkana dimana teroris dapat membom perusahaan besar kapan saja dan di mana para pemimpin dunia selalu berada di ambang perang nuklir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun