Mohon tunggu...
Bachtiar Yunizel
Bachtiar Yunizel Mohon Tunggu... Administrasi - Sales Communication Coach

Founder Citra Reksa Tama Education & Business Event, Sales Communication Coach, Trainer lapangan para penjual Sang pembelajar menulis sejak 1993

Selanjutnya

Tutup

Politik

Aroma Orde Baru di Era Reformasi

16 November 2017   12:52 Diperbarui: 16 November 2017   12:55 682
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Partai Nasdem resmi mendukung kembali Joko Widodo,  Presiden RI Petahana untuk maju dalam sebagai kandidiat Presiden RI pada pemilihan Presiden tahun 2019 kemarin.  Sepertinya Nasdem merupakan  partai kedua setelah Partai Golkar mendukung Pak Jokowi maju dalam pemilihan presiden 2019 nanti.  Hebatnya lagi partai Golkar justru telah memberijan dukungan kepada Joko Widodo,  pada saat Pak Jokowi terpilih sebagai presiden pada periode pertama pemerintahan Jokowi JK. Artinya partai Golkar memberikan dukungan kepada pak Jokowi satu paket untuk 2 periode.

Kalau di hitung,  pemilihan Presiden akan berlangsung tahun 2019. Kurang lebih dua tahun lagi dari sekarang.  Tetapi beberapa partai sudah memastikan dukungannya kepada Petahana.  Nuansa ini mengingatkan kita bagaimana Pak Harmoko,  jauh jauh hari sebelum Pemilu telah memastikan Golkar mendukung Pak Harto maju sebagai calon tunggal presiden RI periode berikutnya.  Kala itu bangsa ini seolah tidak punya calon,  tidak punya kandidat anak bangsa yang layak dicalonkan sebagai presiden.

Rasanya kok suasana ini terjadi lagi di era demokrasi dan reformasi.  Sejauh,  pencalonan Pak Jokowi sejak dini mengisyaratkan ketidakmampuan partai dalam membangun tokoh bangsa yang mumpuni sebagai presiden.  Partai demikian baru sampai tahap membangun tokoh pimpinan daerah. Itu pun sebagianya merupakan tokoh partai lain yang menyeberang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun