Bencana banjir Lampung Tengah memakan korban jiwa , dan 1.443 Rumah terendam banjirÂ
Setela tiga hari di landa Banjir 12 kecamatan di Lampung tengah. akhir nya pemerintah Pemkab setempat menyalurkan bantuan ke daerah bencana.
alasan nya Pemkab lampung tengah baru menyalurkan bantuan karena kurang nya koordinasi andara Camat dan pemerintah terkait akan lokasi bantuan dan pemetaan daerah yan terkena bencana.
pelaksana tugas (plt) bupati lampung tengah, loekman Djoyosoemarto, mengatakan, bahwa pihak nya membantah atau tidak langsung memberikan bantuan kepada para korban banjir.
"Saya mengharap kan masyarakat bisa memahami kondisinya. kita bukan tidakmau turun (ke lokasi banjir) tetapi inikan sudah ada jajaran dinas terkait mengatasi bencana banjir. hari ini (kemarin) sudah kita koordinasi bagaimana tek nis pemberian bantuan nya". di katakan oleh Loekman di kantor Bupati lampung tengah.
Loekman melanjutkan, pihak nya telah melakukan penanganan dini melalui badan penaggulangan bencana daerah (BPBD) dan dinas sosial.
Sementara kepala BPBD Lampung tengah, Guntur Napitupulu menjelaskan, pihak nya bersama badan sarnasional (basarnas) akhirnya menemukan satu lagi korban hanyut di sungai way seputih, gunung sugih.
"korban sudah di temukan dalam kondisi tewas. jasad korban (fatimah 14 tahun) di temukan sekitar pukul 21.30 WIB, dan langsung di makamkan setelah tiba di rumah duka. terang nya Guntur.
Total korban bencana banjir di Lampung Tengah menjadi tujuh orang. tiga orang meninggal di bendo sari, kec gunung sugih, dua orang di kampung sinar banten, kec Bekri, dan sutu orang di kec Seputih Banyak.
Sumber: