Mohon tunggu...
yunan dzakiyul fuad
yunan dzakiyul fuad Mohon Tunggu... Mahasiswa - tampan dan pemberani

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga 20107030097

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Personal Branding atau Hanya Pencitraan?

16 Juni 2021   15:44 Diperbarui: 17 Juni 2021   12:00 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: cantik.tempo.co

Sering kali kita melihat orang lain yang sebenarnya kita tidak saling kenal hanya sekedar melihat di sosial media, atau pun dari orang -- orang. Namun mengapa kita dapat menyimpulkan hal -- hal baik tentang dia? Merasa seolah -- olah  orang tersebut memiliki kehidupan yang sempurna. Daripada bertanya -- tanya, mari kita sebut dengan trik personal branding. Bagi kamu yang tak asing lagi dengan personal branding, maka sudah sangat wajar mengenal hal ini dan dampak yang diberikan. Bagaimana untuk kalian yang belum mengenal personal branding? Mari kita kupas satu persatu ya!

Apa itu Personal Branding?

Personal brand adalah kombinasi yang unik antara keahlian dan pengalaman yang membuat kita berbeda daripada yang lainnya. Bisa dibilang, personal brand adalah bekal kita untuk merepresentasikan diri di hadapan orang-orang.

Dapat dikatakan juga, personal branding adalah cara untuk  memasarkan orang dan karir mereka sebagai merek atau brand. Ini adalah proses berkelanjutan untuk mengembangkan dan mempertahankan reputasi dan kesan individu, kelompok, atau organisasi. Dan dalam praktiknya sering kali berfokus pada peningkatan diri, personal branding mendefinisikan kesuksesan sebagai bentuk pengemasan diri, hal inilah yang menjadi trik dalam personal branding.

Lalu, media apa saja yang dapat digunakan untuk membangun personal branding?

Di era digital sekarang semua serba teknologi, contohnya adalah bermedia sosial, dalam bermedia sosial pun tak hanya memposting atau men-tweet saja, namun dalam media sosial pun ada beberapa aturan yang wajib kalian taati, oleh karena itu pintar lah bermedia sosial maka akan membawakan dampak yang baik untukmu, fungsi media sosial salah satunya juga dapat sebagai platform buat kamu membangun personal branding, karna sekarang hal yang sangat wajar bila hanya ingin mengecek identitas seseorang saja melalui media sosial, hal ini menunjukan betapa pentingnya media social sekarang ini. Tak hanya melalui media sosial, membangun personal branding pun harus ikuti dengan aksi nyata di masyarakat, tak hanya pencitraan, namun hal -- hal dalam personal branding harus nyata tertanam pada diri kita sendiri.

Lalu, apa pentingnya personal branding?

Personal branding adalah tindakan dalam kehidupan orang-orang yang berperan aktif. Ada banyak sekali manfaat yang bisa didapat orang dari menciptakan branding pada diri sendiri.

Selain itu, branding memungkinkan seseorang untuk mengatur hidup mereka sendiri tanpa harus bergantung pada orang lain. branding adalah bagian penting dari karier seseorang. Berikut beberapa manfaat yang dapat diberikan personal branding kepada orang-orang.

  • Yang pertama, Membangun Kepercayaan

Personal branding memang lebih menekan pada individu masing -- masing, bagaimana, mengapa, dan apa? Itu lah pertanyaan pertama yang terlontarkan dipikiran seseorang ketika menilai satu sama lain. Hal ini lah yang memotivasi dan mendorong orang untuk ingin sukses membangun personal branding untuk diri sendiri agar orang -- orang dapat mengenal dan mempercayai bahkan nyaman ketika bekerja dengan kita, karena kita telah menanamkan image positif pada diri kita sendiri.

Itu juga dapat membangun kepercayaan kepada rekan kerja. Sesorang yang memiliki branding yang baik akan dirinya akan membuat orang -- orang tulus dan tertarik bekerja dengannya, ini bisa disebut juga dengan personal branding adalah kunci membangun kepercayaan antar personal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun