Mohon tunggu...
Yudi Kurniadi
Yudi Kurniadi Mohon Tunggu... Freelancer - Pekerja

Pekerja konstruksi dan penikmat sepakbola yang lagi suka menulis. Here We Go!

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Tuntas Sudah Musim Gemilang Atalanta, Grazie!

13 Agustus 2020   07:01 Diperbarui: 13 Agustus 2020   09:54 1019
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jersey Atalanta saat menghadapi PSG di perempat final Champions League (Sumber: Twitter/AtalantaBC_News)

"Sangat menyedihkan, kami nyaris sampai babak semifinal, tapi, itulah Liga Champions. Tim yang memiliki lini depan berkualitas akan bisa mencetak dua gol dalam dua atau tiga menit," ucap Pasalic kepada Sky Sport Italia.

"Kami sangat menyesali hasil ini, tetapi kami tak akan berlarut-larut. Kami ingin bangkit dan bersiap untuk menghadapi Liga Champions musim depan," sambung pemain bernomor jersey 88 itu.

Perjalanan Atalanta di Liga Champions 2019/2020 sudah terbilang fantastis meskipun harus tersingkir oleh PSG di perempat final (Sumber: Twitter/ChampionsLeague)
Perjalanan Atalanta di Liga Champions 2019/2020 sudah terbilang fantastis meskipun harus tersingkir oleh PSG di perempat final (Sumber: Twitter/ChampionsLeague)
Liga Champions 2020 Bak Perjalanan Cinderella bagi Atalanta
Perjalanan Atalanta di Liga Champions pada musim 2019/2020 ini bak kisah Cinderella akhirnya membawa mereka ke babak perempat final. Kegembiraan para pemain terpancar karena La Dea bangga dengan pencapaian mereka ini.

Atalanta yang berlabel klub semenjana mampu berjalan lebih jauh dari beberapa klub yang merupakan langganan di Liga Champions dengan dukungan kekuatan modal raksasa.

Tak pelak Atalanta bak sebuah kisah Cinderella di sepak bola, dengan membuktikan usaha keras bisa mengalahkan segalanya. Kisah yang bakal dikenang panjang dalam buku sejarah sepak bola dunia.

Berstatus sebagai peringkat ketiga Serie A musim 2018/2019, tak banyak yang menjagokan Atalanta melaju sejauh ini. Apalagi mereka tak punya sejarah bagus dan kuat di kompetisi klub paling elit di Eropa ini.

Bergabung di Grup C bersama Manchester City, Shakhtar Donetsk dan Dynamo Zagreb, Atalanta lolos sebagai runner-up grup setelah mengumpulkan dua kemenangan, satu seri dan tiga kekalahan.

Di fase 16 besar mereka bertemu jagoan Spanyol, Valencia. Kejutan itu datang disini, pada pertemuan pertama Atalanta menang 4-1 saat berkandang di Giuseppe Meazza, Milan.

Kemudian melakoni leg kedua babak 16 besar di Estadio Mestalla, markas Valencia, yang digelar tanpa penonton karena epidemi virus corona. Pada Rabu dini hari WIB 11 Maret 2020, mereka menang 4-3.

Dengan agregat yang mencolok 8-4, akhirnya Atalanta menyingkirkan Valencia dan lolos ke babak perempat final, namun sayangnya kiprah mereka harus terhenti karena pandemi Covid-19.

Akan tetapi sepanjang terhentinya kompetisi, kiprah Atalanta tak pernah terhenti untuk dibahas, karena hal ini merupakan prestasi tersendiri tentunya bagi Atalanta yang sebelumnya sempat terpuruk di fase penyisihan grup, tapi mampu bangkit dan mencapai babak perempat final Liga Champions musim 2019/2020.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun