KISAH
 Pak Philips adalah seorang buruh pabrik di Jabodetabek. Ia seorang pekerja yang tekun dan ulet. Ia selalu bekerja dan berjuang dengan sekuat tenaga, kalau perlu lembur, demi kesejahteraan istri dan anak-anaknya. Ia sangat mencintai mereka. Pak Philips bahkan sudah bertekad untuk menyekolahkan semua anaknya sampai ke tingkat Perguruan Tinggi demi masa depan mereka yang lebih baik. Tekadnya ini sudah sering ia bicarakan dengan istrinya, Bu Yarno. Tentu saja Bu Yarno sangat mendukung niat dan cita-cita suaminya itu.
Tetapi cita-cita ya tetaplah cita-cita. Suatu waktu Pak Philips menderita sakit mata yang kemudian menyebabkan kedua matanya menjadi buta. Pada hal pak Philips satu-satunya pencari nafkah bagi keluarganya.
 Pada suatu malam istrinya yang terkasih itu mendekati dan berbisik kepada Philips: "Mas, saya sudah berbicara dengan dokter mata, supaya mataku yang sebelah ini dicangkokkan ke matamu, supaya engkau bisa melihat dan bekerja lagi". Dengan lembut suaminya itu berkata: "Mengapa engkau lakukan itu sayang?!" Bu Yarno, sang istri menjawab: "Jangankan satu mata Mas, kedua-duanya pun akan aku relakan demi engkau dan anak-anakmu!" (Anonim)
PESAN UNTUK HIDUP
 1. Seorang suami yang baik akan bekerja sekuat tenaga demi kehidupan istri dan anak-anak tercintanya.
2. Setiap keluarga menghendaki putera-puterinya berhasil dan itulah kebahagiaan orang tua.
3. Setiap orang entah suami atau istri harus siap sedia mengorbankan hidupnya demi pasangannya dan anak-anaknya!
4. Arti kata "Keluarga" dalam bahasa Inggris "Family": Father (Ayah) And (dan) Mother (Ibu) I (aku) Love (mencintai) You (kamu).
5. Henry Ford (1863-1947), seorang Pengusaha Amerika, Pendiri Ford Motor Company mengatakan : "Keluargaku begitu rekat merajut sampai terkadang aku merasa bahwa kami ini satu orang yang terdiri atas empat bagian".