Di tengah wabah Corona Virus Disease (Covid-19) membuat pemerintah menghimbau masyarakat agar dalam melaksanakan segala aktivitas harus dengan mematuhi  protokol kesehatan sesuai standar operasional prosedur (SOP) penanganan Covid-19. Dalam pencegahan penyebaran Covid-19, perlu dilakukan oleh setiap individu dengan mematuhi protokol kesehatan diantaranya, mencuci tangan atau memakai handsanitizer.
Pada kesempatan ini Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya mengadakan kegiatan KKN mandiri di wilayah tempat tinggal masing-masing mahasiswa. Kegiatan KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya ini berlangsung selama 12 hari untuk yang Mahasiswa Non Reguler (Kuliah Pekerja) dan dilaksanakan pada hari sabtu dan minggu. Kegiatan KKN ini dibimbing oleh Ibu Faradlillah Saves, ST., MT. Selama kegiatan berlangsung tidak lupa selalu menerapkan protokol kesehatan dengan wajib menggunakan masker pada saat kegiatan berlangsung.
Percikan batuk atau bersin tersebut dapat menempel pada telapak tangan yang tidak bisa dipungkiri setelah batuk atau bersin. Dan secara spontan biasanya kita langsung memegang dan menekan spray handsanitizer sehingga bisa jadi tempat spray handanitizer menjadi sarang virus atau bakteri yang dapat menyebabkan kontaminasi pada orang lain ketika menyentuh spray handsanitizer tersebut. Pada kesempatan kali ini Untag Surabaya melalui kerjasama dosen dan mahasiswanya mencoba mewujudkan kepedulian terhadap tingkat pencegahan Covid-19 yang terjadi saat ini.
Sasaran program kerja pembuatan fasilitas alat handsanitizer otomatis untuk pencegahan penularan Covid-19 adalah seluruh masyarakat di RT 07 RW 03 Kelurahan Kendangsari. Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari Ketua RT 07 Kelurahan Kendangsari yakni Bapak Nur Cholis. "Melalui KKN UNTAG saya berharap dari pembuatan fasilitas alat handsanitizer di RT 07 RW 03 Kelurahan Kendangsari dapat bermanfaat dan berguna bagi masyarakat sekitar"ungkap Bapak Nur Cholis.
#UntukIndonesia
#UntagSurabayaKeren
#EcoCampus
#KampusKompeten