Mohon tunggu...
heru suti
heru suti Mohon Tunggu... Administrasi - Merdeka

Menulis untuk menghasilkan tulisan

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Obrolan Saat Hari Raya Kurban

10 Juli 2022   09:08 Diperbarui: 10 Juli 2022   10:04 307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: freepik via bola.com

Seperti sering terjadi saat momen penentuan Hari Raya, Lebaran Kurban di tempat kami selangkah lebih cepat dari yang diumumkan pemerintah.

Saya juga lalu turut merayakan Hari Raya sehari lebih cepat dari yang diumumkan pemerintah. Ini jelas bukan berarti saya tidak taat pada pemerintah, tidak ada urusan ketaatan terkait keputusan kapan merayakan hari raya.

Ya, secara sederhana yang namanya merayakan kan ya enaknya bareng-bareng. Lha ini tetangga-tetangga saya hampir semua merayakan sehari lebih cepat, ya saya ikut saja lah. Prinsip sederhananya ya itu tadi, merayakan ya enaknya rame-rame.

Demikianlah,

Tahun ini kampung kecil kami hanya memotong dua ekor sapi, hasil iuran 14 orang yang terbagi dalam dua kelompok. Ada pula dua ekor kambing. Jumlah yang lebih sedikit dari tahun-tahun sebelumnya, mungkin dampak pandemi, mungkin juga pengaruh wabah penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak...

Seperti biasa, proses pemotongan dilakukan dengan gotong-royong. Kaum wanita menyiapkan konsumsi dan kaum pria menyiapkan daging yang hendak dibagikan.

"Ini nanti daging ditimbang dulu masing-masing sapi, njih..." Mas Solikin pengurus masjid mulai menjelaskan dengan santun prosedur pembagian.

"Total hasil timbangan nanti sepertiganya buat shohibul qurban, masing-masing dibagi tujuh orang berarti. Lalu sisa yang dua pertiga dari total yang nantii dibagikan ke warga.." mas Solikin melanjutkan penjelasan prosedur pembagian lalu kembali sibuk mengatur dan mengkoordinasikan ini-itu...

"Lha nek dibuat lebih ringkas gitu gimana to?" Kang Yitno mulai berkomentar sambil memotongi daging.

"Ringkas gimana, Kang?" seseorang bertanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun