Mohon tunggu...
Yana Haudy
Yana Haudy Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Ghostwriter

Istri petani. Tukang ketik di emperbaca.com. Best in Opinion Kompasiana Awards 2022.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Siap Tak Siap Mesti 5G

27 November 2020   15:09 Diperbarui: 27 November 2020   20:45 3733
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Base station 5G milik Tiongkok di Gunung Everest berada di ketinggian 6500 mdpl. Foto: huawei.com

Belum lagi semua negara menikmati akses 5G, Tiongkok sudah meluncurkan lagi satelitnya ke orbit pada awal November 2020 lalu untuk menguji sinyal 6G!

Ada kabar burung soal 5G.

Radiasi yang ditimbulkan oleh teknologi komunikasi generasi kelima ini bisa memicu penyebaran virus Corona karena virus ini berkembang biak lebih cepat jika kena radiasi 5G.

Ada juga kekhawatiran gelombang radio dari 5G dapat melemahkan sistem imun dan memicu kanker.

Tapi ternyata penelitian yang dilakukan ahli di Oregon State University tidak menemukan bukti bahwa radiasi 5G memiliki efek buruk bagi kesehatan.

Kalau melemahkan sistem imun mungkin saja karena pengguna terlalu asyik memakai ponsel atau komputernya sehingga lupa makan, minum, dan tidur, lalu jatuh sakit.

Melesatnya kecepatan internet yang ada pada 5G bisa membuat pengguna memanfaatkannya untuk mengendalikan kendaraan dan peralatan elektronik yang terhubung ke internet.

Besarnya unduhan data yang bisa dicapai oleh 5G juga lebih cepat. Karena itulah amat mungkin 5G memicu masalah kesehatan jika penggunanya lupa waktu dalam memakai internet.

Apa yang nanti dilakukan orang-orang Indonesia jika sudah mengadopsi 5G yang diprediksi hadir pada 2023?

Transaksi nontunai mungkin akan makin mendominasi di kota-kota besar. Para pemilik warung sembako di perumahan bisa saja menerima Ovo, Gopay, Dana, dan Shopeepay untuk pembayaran dagangan mereka ketimbang repot mencari uang kembalian.

Penipuan dan kejahatan siber mungkin makin marak karena internet yang cepat membuat para penjahat makin cepat pula beraksi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun