Mohon tunggu...
Uzriayu Wulan
Uzriayu Wulan Mohon Tunggu... Lainnya - Fall Makes Us Stronger

Halo.. saya Wulan, sekarang saya sedang menjalankan studi Strata 1 saya di Universitas Negeri Semarang mengambil program studi Psikologi. Terima kasih sudah mampir untuk membaca sedikit coretan saya. Kritik dan saran kalian sangat membantu tulisan saya agar semakin berkembang^^

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Seputar Tes Kepribadian MBTI Online, Bagaimana Psikologi Menjelaskannya?

1 Januari 2021   23:42 Diperbarui: 1 Januari 2021   23:57 2701
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: sains.kompas.com

Hal ini wajar terjadi, saat kita mengerjakan tes MBTI secara online atau berbasis website mungkin saja kita tidak benar-benar serius dalam mengerjakannya tes tersebut karena kita mengerjakan tanpa pengawasan dari ahli atau professional, kemudian di hari selanjutnya kita mengerjakan tes yang sama tetapi dengan suasana hati yang berbeda, hal inilah yang memungkinkan pernyataan-pernyataan yang dipilih pada tes kedua menjadi berbeda dari tes pertama, sehingga mempengaruhi hasil tes.

Selain kasus tersebut terdapat kasus bahwa beberapa orang setelah melakukan Tes MBTI secara online dan mendapatkan haslnya menjadi "baper". Dimana jika hasil tes MBTI online yang menyatakan dirinya memiliki kepribadian Introver atau Ekstrover membatasi dirinya untuk melakukan hal tertentu seperti stigma yang banyak beredar di masyarakat tentang kepribadian introver ekstrover.

Apakah MBTI Berbasis Web Tidak Boleh Kita Percayai?  Bagaimana Ilmu Psikologi Menjelaskan?  

Tes-tes kepribadian berbasis web, salah satunya adalah tes MBTI online yang sangat populer ini sebenarnya tidak sepenuhnya salah, hanya saja tes semacam ini tidak di anjurkan untuk mendiagnosis suatu kepribadian seseorang secara utuh. Artinya kepribadian seseorang tidak bisa ditentukan hanya dengan tes MBTI ini saja. Maka dari itu MBTI berbasis web kurang begitu dianjurkan dalam keilmuwan psikologi. Jika muncul pertanyaan tentang kepercayaan MBTI dalam menentukan kepribadian, hal ini kembali ke hak masing-masing individu.

Selama MBTI berbasis web ini tidak digunakan dalam konteks yang serius, hal ini tidak masalah dilakukan. Sebaliknya jika ingin mengikuti tes MBTI ini dan mendapat sertifikasi dari profesional maka dianjurkan untuk mengikuti tes pada instansi-instansi resmi. Yang perlu diketahui, kita tidak bisa hanya menggunakan satu tes dalam menentukan kepribadian seseorang, tetapi ada banyak cara lain seperti wawancara, observasi, atau dengan fokus diskusi kelompok (FGD). Alat-alat tes seperti MBTI, DISC, tes grafis, dan psikotes lain hanya alat pendukung saja untuk mengetahui kepribadian seseorang yang sangat unik.

Referensi :

Forbes 1, Forbes 2

Wordpress

Pijar Psikologi

Myer Briggs

UIN Sby

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun