Salah satu amalan yang paling dilanjurkan di dalam bulan suci Ramadan adalah amalan-amalan yang berkaitan dengan al-Quran.
Saya merasa di bulan Ramadan inilah waktunya bagi saya dan keluarga untuk lebih fokus pada pengkajian al-Quran.
Mengapa? Di samping karena faktor usia, saya juga ingin lebih memfokuskan hidup saya saat ini pada pendalaman dan penguasaan agama, dimulai dengan pembacaan dan pengkajian al-Quran.
Seperti telah diketahui bahwa bulan Ramadan adalah bulan diturunkannya al-Quran. Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Isra ayat 88 yang artinya:
"Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) al-Qur-an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang haq dan yang bathil)..."Â (QS. Al-Baqarah, 2: 185).
Dan bisa dikatakan bahwa Al-Quran adalah mukjizat terdahsyat yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Al-Quran adalah bukti nyata sebuah mukjizat  yang paling jelas ada dan tidak satu orang pun yang bisa memalsukannya sampai saat ini bahkan sampai ke akhir zaman. Allah SWT berfirman:
"Katakanlah: Jika seluruh umat manusia dan jin berkumpul untuk menghasilkan seperti Alquran ini, mereka tidak menghasilkan sejenisnya, bahkan jika mereka saling membantu." (QS. Al-Isra, 17: 88).
Guru kita semua Ustadz Adi Hidayat pernah menyampaikan dalam salah satu tausiyah Islamiyahnya bahwa ada 4 amalan cerdas di waktu hidup manusia yang sangat terbatas (di dunia fana ini), yakni:
1. Membaca al-Quran (Qiraah).