Sampai berlangsungnya 6 pertandingan dari 8 pertandingan babak 16 besar Piala Dunia 2022, semua berjalan normal. Tak ada kejutan yang terjadi. Tim yang lebih diunggulkan melaju dengan mulus ke babak perempat final.
Belanda yang bermain di pertandingan perdana babak 16 besar melawan Amerika Serikat, bisa mengatasi tim negeri Paman Sam itu dengan baik. Kemudian Argentina yang bermain di pertandingan kedua babak 16 besar melawan Australia, juga bisa mengatasi tim negeri kangguru itu dengan mulus.
Selanjutnya Perancis bisa mengalahkan Polandia, Inggris bisa menjegal Senegal, Kroasia bisa menyudahi perlawanan Jepang, dan Brasil bisa menghentikan laju tim negeri ginseng, Korea Selatan.
Sampai di situ nampaknya semua akan berjalan sesuai "skenario". Semua tim yang lebih diunggulkan akan melaju ke babak perempat final.
Pertandingan babak 16 besar tinggal menyisakan laga antara Spanyol versus Maroko dan Portugal versus Swiss. Di atas kertas bisa dipastikan bahwa Spanyol akan mampu menang mudah atas Maroko dan Portugal akan bisa mengatasi Swiss.
Pertandingan antara Spanyol melawan Maroko pun dilangsungkan Selasa malam WIB (06/12). Di luar dugaan, sampai babak normal Spanyol belum mampu mencetak satu gol pun ke gawang Maroko. Â
Bahkan sampai babak perpanjangan waktu 2 x 15 menit berakhir, Spanyol masih mandul. Para pemain Spanyol mengalami kesulitan menjebol gawang Maroko yang dikawal Yassine Bounou. Padahal sebelumnya, Spanyol diprediksi akan menang mudah atas Maroko.
Babak adu penalti pun dilakukan. Sebab kedudukan Spanyol versus Maroko sampai babak perpanjangan waktu berakhir masih skor kaca mata 0-0.
Banyak orang masih memprediksi Spanyol akan menang atas Maroko di babak adu penalti. Sebab para pemain Spanyol cukup berpengalaman dan mumpuni dalam hal adu penalti. Para pemain Spanyol memiliki teknik yang cukup tinggi dalam hal mengecoh kiper ketika melakukan tendangan penalti.
Namun apa yang terjadi? Di babak adu penalti tak ada satu pun pemain Spanyol yang menyarangkan bola.