Mohon tunggu...
Wistari Gusti Ayu
Wistari Gusti Ayu Mohon Tunggu... Guru - Saya seorang guru

Guru adalah profesi yang mulia, saya bangga menjadi guru

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

"Terdampar" di Kompasiana, dari Hobi Menulis Menjadi Belajar Menulis

19 Juli 2019   09:04 Diperbarui: 20 Juli 2019   11:04 254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari-hari bedrest saya gunakan menulis apa saja yang terlintas di benak. Mengisi hari dengan hal positif, bertemu banyak teman yang kualitas tulisannya sangat jauh dari saya yang sekadar hobi menulis. Menulis apa saja yang saya rasakan, saya alami, saya lihat. Baik itu yang menyedihkan maupun menyenangkan.

Melihat teman lain di Kompasiana, saya terus ingin belajar, belajar memperbaiki kualitas tulisan. Selama ini hobi menulis saya lebih banyak tercurahkan saat membina siswa saat kegiatan jurnalistik dan KIR di sekolah.

Dulu sekitar tahun 2011 saya dibuatkan sebuah blog oleh siswa, karena melihat hobi saya ini. Kemudian sahabat saya yang juga seorang guru, membuatkan saya halaman di Facebook, katanya bisa digunakan jika saya punya tulisan yang mungkin saja bisa menginspirasi orang lain.

Lalu ketika bertemu dengan Kompasiana membuat saya merasa menemukan buku diary. Hanya bedanya diary adalah buku yang hanya dibaca oleh kita sendiri, di Kompasiana kita berbagi, belajar bersama, mencari informasi, berteman, bersenda gurau, dan banyak lagi, mungkin tidak bisa dijelaskan.

Dan ketika di awal Juli saya diumumkan menjadi pemenang K-Rewards urutan ke-39, saya tidak pernah menyangka sama sekali, ada penghargaan bagi saya sebagai penulis. Bahkan saya merasa belum berhak mendapatkannya, karena tulisan saya benar-benar jauh dari segi kualitas, dari jam terbang saya menulis, dan dari semuanya. 

Segala yang saya tulis hanya kisah sehari-hari yang mungkin dari segi penyampaian sangat jauh dari teman lainnya yang sudah tidak diragukan lagi, apalagi teman dengan tanda biru yang telah disematkan padanya.

Hanya satu yang bisa saya ucap, terima kasih, Kompasiana.. Salam hangat dari Pulau Dewata, Pulau Bali tercinta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun