Mohon tunggu...
Muhammad Wildhan Pamungkas
Muhammad Wildhan Pamungkas Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis di masa depan

Mahasiswa baru lulus yang akan segera wisuda.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Pengunaan Paylater Apakah Bebas atau Menjebak?

27 Juli 2022   20:56 Diperbarui: 27 Juli 2022   21:06 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Tak pernah terbayangkan pada di masa serba mudah ini yang dapat melakukan dengan mudah dari membelanja barang, baju, atau apapun itu dapat dibeli pada Online Shop yang dalam berbentuk aplikasi ataupun Website. Setiap Online Shop pun setiap perusahannya untuk membuat terobosan setiap harinya dapat menarik pelanggan.

Dan di masa ini juga benar benar dimudahkan oleh teknologi yang kita punya bahkan untuk membeli makan tinggal menggunakan aplikasi, lalu untuk berbelanja sayuran atau bahan baku makanan atau bahan sembako sudah didapat dengan menggunakan aplikasi apalagi adanya cashback ataupun gratis ongkir yang membuat pelanggan ini tak keluar rumah namun sudah dapat barang atau makanan yang di inginkan.

Dari awal kemunculan Shopee Coin, Gopay Coin (Dompet Tokopedia) yang terkadang memudahkan belanja seseorang untuk belanja dengan mengurangi nominal harga. Biasanya saya menggunakan Shopee Coin dari hasil menanam koin lalu digunakan berbelanja, lalu menggunakan gratis ongkir dan benar benar mudah mengurangi jumlah pembayaran.

Namun hingga muncul istilah Paylater. Pada saat itu saya tidak mengerti apa itu Paylater.

Namun ketika tahu hal ini tentunya memiliki dua opsi apakah bebas atau menjebak. 

Mengapa saya mempertebalkan kata bebas dan menjebak karena dalam penggunakan Paylater ini tergantung pemakaian seseorang karena bisa saja menjadi bebas membeli apapun namun dibayar nanti tapi kalau tidak membayar dengan tepat waktu tentunya akan menjebak yang menganggu kebebasan.

Dalam penggunaan Paylater secara rincinya seperti ini :

1. Membeli barang secara bebas
2. Mengaktifkan Paylater
3. Barang akan datang namun akan dibayar nanti
4. Dalam pembayaran akan diberitahu perinciannya dalam bentuk tanggal dan jumlah yang akan dibayar
5. Dan yang terakhir tergantung pada diri sendiri. Apakah anda akan membayar tepat waktu ataupun tidak

Apabila anda ingin merasakan kebebasan dalam menggunakan paylater haruslah membayar tepat waktu dan tidak ada penundaan dalam bayar tentunya akan ada denda yang diterima atau anda harus siap siap dalam seharian akan ditelpon pada nomer anda yang tentunya hal ini bukan hal yang main main karena dapat mengunjungi rumah anda atau tempat anda bekerja.

Hal yang dirasakan dalam menggunakan sistem ini dan jika anda melanggar tentunya akan membuat anda malu di depan tetangga ataupun rekan kerja. Maka  dari itu haruslah berbijak dalam penggunaan paylater ini agar tidak menyesal dikemudian hari.  Dan seharusnya dipikir pikir apabila memiliki penghasilan yang stabil namun ingin menggunakan paylater dan dapat membayar dengan tepat waktu tidaklah masalah.

Jujur tentu saja hal ini tidaklah mengenakan apabila melanggar karena sebenarnya mereka menelpon untuk mempertanyakan "Kapan anda membayarnya ?" tidaklah kepada orang yang meminjam bahkan kontak yang diberikan saat perjanjian awal yaitu kontak orang lain alias orang terdekat peminjam yaitu keluarga sebagai jaminan. Tentu saja hal ini mengganggu diri sendiri dan orang lain. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun