Mohon tunggu...
Willdan AmzamStiawan
Willdan AmzamStiawan Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa UIN Walisongo

Rahasia kesuksesan adalah mengetahui apa yang orang lain tidak ketahui.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Stimulasi Guru terhadap Perkembangan Bahasa Anak TK

22 Oktober 2019   20:01 Diperbarui: 22 Oktober 2019   20:11 4478
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

PENDAHULUAN

Anak merupakan anugerah yang dititipkan oleh Tuhan untuk kita jaga dan kita rawat sebaik mungkin. Anak juga merupakan masa keemasan dimana seluruh aspek perkembangan seseorang berkembang dengan pesat. Diantara tahapan dan usia yang dilalui seseorang, masa kanak-kanak adalah waktu yang paling potensial dalam proses pembelajaran. Hal ini dikarenakan perkembangan otak pada usia ini mencapai hampir 80 %. Salah satu aspek perkembangan yang berkembang pesat pada usia dini adalah perkembangan bahasa. Maka dari itu pada fase ini peran guru sangatlah penting bagi perkembangan bahasa anak.

Bahasa merupakan kemampuan yang dimiliki manusia untuk berkomunikasi dengan manusia lainnya. Dengan adanya bahasa manusia dapat berkomunikasi menggunakan system lambang bunyi yang dihasilkan alat ucap atau mulut manusia. Bahasa sendiri terdiri atas kata-kata atau kumpulan kata yang masing-masing mempunyai makna dan berhubungan abstrak dengan suatu konsep atau objek yang diwakili oleh kata-kata tersebut. Ketrampilan berbahasa seseorang harus dilatih sejak masa kanak-kanak, imajinasi anak harus diarahkan semasa kecil sehingga dalam perkembangan fase-fase kehidupannya menjadi pengguna bahasa yang baik dan tepat. Karena itu pengembangan kemampuan bahasa sedini mungkin. Anak yang bermasalah dengan kemampuan bahasa ekspresif, akan mengalami kesulitan dalam kegiatan pembelajarannya dan merasa frustasi karena dia tidak bisa mengemukakan ide dengan baik. Jika tidak diatasi sejak kecil, hal tersebut akan terus berlanjut sampai dewasa dan kemampuan akademiknya akan mengalami masalah. Oleh karena itu peran guru sangat dibutuhkan dalam mendidik atau membimbing anak untuk bisa menggunakan bahasa dengan baik dan benar. Karena pada dasarnya seorang guru adalah seseorang yang memikul tanggung jawab untuk membimbing anak didiknya (Nurdiaman,2011:19).

Peran guru sangat dibutuhkan untuk mendukung terciptanya suasana belajar mengajar yang menyenangkan aktif dan memungkinkan anak berprestasi secara maksimal. Guru mempunyai peran-peran untuk membagikan pengetahuan dan suasana pembelajaran menjadi menyenangkan dan efektif (Triatna,2008:22). Guru harus memahami betul peranannya dalam proses belajar mengajar yang bersifat majemuk, artinya peran guru tidak hanya satu tetapi lebih dari satu. Bahkan peran guru tidak dapat digantikan dengan sarana pendidikan. Bagaimanapun baiknya sarana pendidikan apabila guru tidak melaksanakan tugasnya dengan baik maka hasil pembelajarannya juga tidak akan memuaskan. Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, manusia dituntut untuk mempunyai kemampuan berbahasa yang baik. Keterampilan berbahasa mempunyai empat komponen, yaitu keterampilan menyimak , keterampilan berbicara, keterampilan membaca dan keterampilan menulis (Arsyad,2010:22).

PEMBAHASAN

Setiap orang pasti akan mengalami yang dinamakan perkembangan dan petumbuhan. Mulai dari golongan orang kaya, golongan orang miskin, dan lain sebagainya. Dalam hal ini kita perlu mempelajari prinsip-prinsip pertumbuhan dan perkembangan. Salah satunya adalah perkembangan bahasa pada anak TK. Bahasa merupakan salah satu dari penentu karakter dan sikap anak. Dalam kehidupan bermasyarakat dapat kita lihat bahwa melalui tata cara penggunaan bahasa seorang anak dapat menentukan atau menggambarkan perilaku anak tersebut. Jika seorang anak menguasai bahasa dengan baik dan benar, maka anak tersebut akan dipandang lebih dimata masyarakat, karena ucapan adalah cerminan diri. Perkataan yang keluar dari mulut kita sering menjadi pembangun hubungan yang baik dan menentukan kualitas diri kita

Seperti halnya aspek perkembangan lain, bahasa pun tidak serta merta diperoleh seorang individu secara langsung, tapi bertahap seiring dengan aspek perkembangan yang lainnya. Dalam mengembangkan kemampuan berbahasa, anak TK memerlukan orang dewasa yang memberi stimulasi, baik di rumah, sekolah maupun lingkungan sekitarnya. Salah satu yang memiliki peran paling utama adalah guru. Guru memiliki peran yang sangat penting dalam setiap tahap perkembangan bahasa anak TK. Ikatan emosional atau kedekatan antara guru dan anak, akan membentuk pola respon tertentu bagi anak TK terhadap stimulus dari luar, atau dengan kata lain apa yang dilakukan seseorang pada dasarnya merupakan refleksi dari apa yang mereka ketahui dan alami pada masa kanak kanak dari gurunya..

Ketika anak memasuki TK, perkembangan bahasanya belum sempurna. Pengalaman dan pemahaman mereka tentang dunia disekitarnya masih terbatas. Anak membutuhkan suatu kesempatan untuk bisa berbicara, berdiskusi, menyusun hipotesis dan sintesis. Karena itu pembelajaran di TK perlu dikembangkan ke arah pemberian stimulasi perkembangan bahasa anak seperti diskusi, cerita yang kreatif, film,dsb. Hal tersebut akan membantu menciptakan makna dari pengalaman mereka sendiri dalam dunia nyata ke dalam variasi simbol linguistik yang lebih luas.

 Anak-anak mempelajari bahasa dengan cara menggunakannya. Mereka membangun kemampuan berbahasa melalui interaksi secara verbal dan non verbal dengan orang dewasa dalam lingkungan sosial mereka. Karena orang dewasa pastinya sudah lebih memahami dan mengerti mengenai tata cara berbahasa. Orang dewasa tersebut bisa anggota keluarga, guru atau yang lain. Interaksi tersebut lebih banyak mendengar. Karena itu lingkungan tempat anak tumbuh harus memberi pengalaman kebahasaan yang kaya, sebab pembelajaran bahasa itu tidak terjadi begitu saja, tapi melalui suatu proses. Dalam hal ini, guru merupakan katalis yang menciptakan stimulasi perkembangan dalam setiap fase di lingkungan yang kaya akan kegiatan kebahasaan.

 Pembelajaran bahasa pada usia dini memiliki karakteristik tersendiri. Menurut Yawkey dkk (1981) hal pertama yang harus diperhatikan dalam pembelajaran bahasa adalah tahapan perkembangan anak secara keseluruhan, karena pada usia ini terjadi perkembangan pesat dalam berbagai aspek perkembangan anak yang akan sangat menentukan taraf optimalisasi perkembangan berikutnya. Dalam merumuskan pembelajaran bahasa, perlu dijabarkan terlebih dahulu mengenai tujuan dan fungsi pembelajaran pada anak usia itu sendiri.

 Ada beberapa aliran yang berpengaruh di dunia ilmu dalam mengartikan belajar. Belajar menurut teori behaviorisme yang agak radikal adalah perubahan perilaku yang terjadi melalui proses stimulus dan respon yang bersifat mekanis. Oleh karena itu, lingkungan yang sistematis, teratur dan terencana dapat memberikan pengaruh (stimulus) yang baik sehingga manusia bereaksi ierhadap stimulus tersebut dan memberikan respon yang sesuai (Semiawan, 2002 :3).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun