Mohon tunggu...
Wiki Yuliyani
Wiki Yuliyani Mohon Tunggu... Administrasi - HALLO

CARI SUAMI SOLEH

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Emosi Vs Tegas

8 Juli 2021   14:30 Diperbarui: 8 Juli 2021   14:32 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Disusun Oleh : Kelompok 10 (Wahdatun Naimah, Wiki Yuliyani, Yuke Nadhila Putri W) S1 Akuntansi

Emosi adalah perasaan intens yang ditujukan kepada seseorang atau sesuatu. Emosi adalah reaksi terhadap seseorang atau kejadian. Emosi dapat ditunjukkan ketika merasa senang mengenai sesuatu, marah kepada seseorang, ataupun takut terhadap sesuatu.

Semua emosi berasal dari sistem limbik otak yang kira-kira berukuran sebesar sebuah kacang walnut dan terletak di  batang otak Orang-orang cenderung merasa bahagia ketika sistem limbik mereka secara relatif tidak aktif. Sistem limbik orang tidaklah sama. Sistem limbik yang lebih aktif terdapat pada orang-orang yang depresi, khususnya ketika mereka memperoleh informasi negative.

Salah satu cara mengklasifikasikan emosi adalah berdasarkan apakah emosi tersebut positif atau negatif. Emosi-emosi positif -seperti rasa gembira dan rasa Syukur - mengekspresikan sebuah evaluasi atau perasaan menguntungkan, sedangkan emosi-emosi negatif -seperti rasa marah atau rasa bersalah- mengekspresikan sebaliknya. Emosi tidak dapat netral, karena menjadi netral berarti menjadi nonemosiona

Tegas adalah tentu dan pasti (tidak ragu-ragu lagi, tidak samar-samar). Contoh: dengan tegas permintaan saya ditolaknya, jawablah dengan tegas, ya atau tidak.

Ketegasan adalah cara kIta mengendalikan perilaku diri sendiri, bukan orang lain. Sebagai pribadi yang baik, kita selalu memiliki keinginan untuk tidak berargumen dan mengecewakan orang lain.memang rasanya segalanya akan menjadi lebih mudah ketika kita mengatakan ya untuk setiap permintaan yang diajukan.

Cara Menjadi Orang yang Tegas

  • Memahami Perbedaan antara Bersikap Tegas, Agresif, dan Pasif.
  • Mendapatkan Pemahaman yang Mendalam tentang Emosi Anda.
  • Mempelajari Cara yang Efektif dalam Berkomunikasi.
  • Belajar Mengelola Stres.
  • Membuat Keputusan yang Efektif.
  • Menentukan Batasan yang Wajar.
  • Memperlihatkan Kepercayaan Diri.

Kita Harus Bisa Membedakan Emosi Dan Tegas, Sikap tegas tidak sekedar mengemukakan pendapat atau perasaannya, tetapi ia tahu cara penyampaian yang tepat yang dapat diterima oleh orang lain, yang tidak membuat orang lain marah atau tersinggung. Mungkin pesan atau apa yang disampaikan tidak selalu bisa diterima orang lain, namun ia dapat memilih kata-kata dan cara yang tepat sehingga sekalipun tidak sejalan dengan orang lain tidak sampai menimbulkan konflik panjang. Hanya berbeda pada saat itu dan setelah itu tidak mempengaruhi hubungan yang terjadi. Pihak-pihak yang terlibat dalam komunikasi merasa senang dan tidak ada pihak yang merasa 

Emosi juga ditunjukkan dengan keberanian mengungkapkan pikiran, pendapat atau perasaan. Namun perbedaannya, komunikasi secara Emosional tidak mempertimbangkan apakah caranya bisa diterima oleh lawan bicara. Biasanya memaksa, tidak peduli orang lain dan tidak mau mendengarkan orang lain bicara. Yang penting ia bicara

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun