Mohon tunggu...
Wikan Widyastari
Wikan Widyastari Mohon Tunggu... Wiraswasta - An ordinary mom of 3

Ibu biasa yang bangga dengan 3 anaknya. Suka membaca, menulis,nonton film, berkebun.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Tips-tips Mendapat Kerja di Lembaga-lembaga Dunia

6 September 2022   09:54 Diperbarui: 6 September 2022   10:12 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Worklife. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Biaya hidup yang makin tinggi, hargaa-harga naik tak terkendali dan suka diam-diam naiknya, membuat kita sebagai orangtua pasti kepikiran jika punya anak yang sudah memasuki usia kerja. Alhamdulillah jika anak-anak langsung mendapat kerja yang bagus dengan gaji yang juga bagus. tidak hanya sekedar UMR yang pasti tidak akan mampu menyusul kenaikan harga-harga.

Apalgi melihat mbludhagnya expo2 bursa kerja yang dipadati tenaga-tenaga muda pencari kerja.

anak-anak mendapat pekerjaan yang bagus, gaji yang bagus, sehingga bisa hidup sejahtera, pasti merupakan keinginan setiap orangtua. Untuk itu menyiapakan anak-anak jauh-jauh hari dengan berbagai macam ketrampilan yang akan menjadi nilai plus mereka pada saat mencari pekerjaan adalah suatu keharusan.


Kali ini saya ingin berbagi bagaimana menyiapkan anak-anak  jika ingin bekerja di lembaga -lembaga international, utamanya badan-badan di bawah UN (PBB). Selain bahwa bidang pekerjaannya menantang, memiliki link banyak, gajinya juga sangat besar untuk ukuran Indonesia. mencapai 2 digit bahkan untuk yang baru masuk.


Yang pertama pastinya anak-anak memiliki kemampuan berbahasa asing yang baik. Bahasa Inggris, sudah pasti, dan satu lagi bahasa asing lain akan lebih baik. Mengusai komputer minimal office, lebih bagus lagi SPS, corel draw. Pendidikan minimal master (S2). 

Jadi kalau anak-anak suka belajar, biarkan saja mereka sekolah setinggi-tingginya, laki perempuan  sama saja. Akan lebih baik lagi jika anak-anak mendapat kesempatan ikut program-program pertukaran pelajar, seperti AFS, YES, atau program yang lain. Itu akan menenempa leadership mereka, bersosialisasi dengan warga dunia. 

Meski seleksinya lumayan berat, namun jika lolos, maka pengalaman yang didapat akan sangat banyak. Ikut organisasi-organisasi ekstra di kampus juga akan sangat membantu.


Jika anak-anak sudah lulus master, maka pelajari kriteria apa yang dibutuhkan jika ingin masuk bekerja di lembaga-lembaga tersebut. Lalu satu persatu diusahakan untuk dipenuhi.-Biasanya mereka menginginkan tenaga yang sudah berpengalaman kerja minimal 3 tahun-. 

Karena persaingan masuk ke lembaga -lembaga tersebut ketat dan biasanya hanya sedikti yang dibutuhkan tiap tahun, maka perhatikan untuk benar-benar menguasai kriteria yang dibutuhkan.
Sering-seringlah membuka website lembaga-lembaga itu, biasanya tiap tahun UNV (United Nation Volunteer) membuka lowongan pekerjaan.

UNV ini adalah batu loncatan yang sangat baik agar bisa masuk ke lembaga-lembaga lainnya, misal UNICEF, UNESCO danlainlain.  Cobalah untuk apply di UNV. Jika sudah masuk, biasanya akan diutamakan yang pernah kerja di UNV. UNV ini meski namanya Volunteer tapi juga mendapat gaji, meski hanya kisaran 8jt an.

Yang paling penting anak-anak mempunyai passion kerja di lembaga-lembaga tersebut. Terakhir doa..doa..doa...karena doa seorang ibu untuk anaknya tidak ada hijab. Karena untuk meraih apapun, tanpa ridho Allah, meski sepintar apapun juga tidak akan mungkin bisa.

Sekedar berbagi in formasi, barangkali bisa berguna bagi anak-anak ( adik-adik )pencari kerja. Semoga bermanfaat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun