Ini merupakan seri ke dua dari tulisan http://olahraga.kompasiana.com/bola/2014/03/04/di-ottoseedorf-dan-sejumput-asa--637006.html
Ya saatnya pembuktian asa yang masih ada bagi AC Milan di musim ini.Nanti malam di Vicente Calderon harapan itu akan coba digapai oleh Squadra Rossoneri.Bertarung pada leg ke dua perdelapan final Liga Champions di kandang lawan,merupakan ganjalan yang tidak mudah bagi Milan mengingat Atletico memenangkan 7 dari 6 partai terakhir mereka di Liga Champions,bukti konsistennya tim besutanSimeone ini.Juga masih segar diingatan bagaimana Real Madrid pun harus bersusah payah untuk mendapatkan hasil imbang 2-2 di kompetisi internal.
Jika mengutip ucapan Simeone,” Milan adalah klub yang kuat ,mereka terbiasa bermain di kompetisi ini .Saya mengharapkan permainan terbaik melawan Milan dan saya yakin kami menghadapi pertandingan melawan saingan yang sangat sulit,dan ingat mereka memiliki Balotelli”tentunya Atletico tidak memandang sebelah mata pada Il Diavolorosso.
[caption id="" align="alignnone" width="620" caption="Balotelli (Sumber gambar : Goal.com)"][/caption]
Simeone sangat menekan bagaimana mengontrol permainan dengan menguasai lini tengah,disitu akan terjadi pergumulan Koke,Arda Turan,Garcia dan Gabi menghadapi relativitas 3 dan 5 (tiga saat menyerang dan lima dalam kondisi bertahan) Milan dengan skema 4-2-3-1,mengapa?sangat mungkin Milan akan turun dengan duo defensif midfielder Muntari dan De Jong,tanpa Montolivo,Milan tentunya berharap Poli bisa memaksimalkan peran ganda dilini tengah jika mengisi pos tiga pemain dibelakang striker.Lalu dengan memenangkan lini tengah apakah absolut satu kemenangan?tentunya kita harus melihat ketajaman striker ke dua tim.Atletico mungkin sedikit didepan dengan gol semata wayang Diego Costa di San Siro.Balotelli?mengomentari Balotelli banyak misteri dibalik nama ini (bahkan namanya dibawa-bawa dengan hilangnya MH-370).Tiba-tiba sosok ini mencetak gol spektakuler ke gawang Bologna,dan terkadang kurang gairah sewaktu melawan Udinese.Tentunya milanisti berharap keajaiban lagi dari sang “why always me”
Kesiapan benteng pertahanan rasanya menjadi bagian penting dalam partai hidup mati ini,Diego Godin dan Miranda harus siap menerima kecepatan Kaka dan Taarabt,disisi lain milanisti merasa jengah dengan Mr.Bonbon (Danele Bonera),dalam perkembangan terakhir ada baiknya Rami diduetkan dengan Mexes dibandingkan dengan Bonera.
Courtois sang benteng terakhir Atletico,yang sangat gemilang di San Siro diprediksi akan kembali menjadi jaminan amannya gawang rojiblancos,muda,cekatan dan berani.Lama merumput di Atletico,tentunya tiang gawang Vicente Calderon juga ‘kenal’ dengan Abbiati,rasanya kiper sarat pengalaman ini tetap tampil kokoh seperti biasanya.Jika pun partai ini harus diseret ke adu penalti,penulis yakin mental Abbiati akan mengalahkan Courtois.
Dibalik itu,sutradara Milan memiliki segudang pengalaman di Liga "kuping" ini,sebagai pemain,empat rengkuhan tropi dengan tiga tim berbeda.Aura itulah yang diharap milanisti memberi tuah kepada skuad Milan nanti malam.
Apapun hasilnya,lawan-lawan tangguh telah menanti tim pemenang di delapan besar.Siapa pemenangnya menurut anda?Tuah juara Liga Champions Seedorf atau Simeone memenangkannya lagi?
Prediksi Line-Up:
Atletico (4-4-2) : Courtois;Juanfran,Godin,Miranda,Insua;Turan,Garcia,Koke,Gabi;Vila,Costa
Milan (4-2-3-1) :Abbiati;Sciglio,Mexes,Rami,Emanuelson;Muntari,De Jong;Kaka,Taarabt,Poli;Balotelli
foto:goal.com