Pada tanggal 11-13 November 2022, terdapat kegiatan acara Merti dusun yang berisi rangkaian kegiatan seperti Pengajian, Pertunjukan Seni Jaranan atau lebih dikenal dengan sebutan Jaran Kepang. Kegiatan Merti Dusun merupakan sebuah kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh masyarakat desa  yang ada di Kabupaten Temanggung sebagai bentuk perayaan pasca musim panen tembakau. Pelaksanaan Kegiatan ini dilaksanakan setiap 1 tahun sekali. Kegiatan ini dapat dikatakan pula sebagai bentuk perwujudan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena telah dilancarkan dalam kegiatan panen tembakau.
Pada kesempatan kali ini, Mahasiswa UNNES Giat Angkatan 3 berkesempatan untuk berpartisipasi dalam perayaan acara Merti Dusun Domangan Desa Tuksari Kecamatan Kledung Kabupaten Temanggung. Kegiatan ini melibatkan masyarakat Desa Tuksari terutama masyarakat Dusun Domangan, tak lupa juga mahasiswa KKN UNNES Giat 3 yang ikut berpartisipasi dalam acara tersebut. Sebelum acara Merti Dusun dimulai, Mahasiswa UNNES Giat 3 Desa Tuksari berpartisipasi dalam persiapan acara Merti Dusun dengan membuatkan teaser acara  berupa Video Teaser, Pamflet, dan membuat akun instagram Desa Tuksari Official Akun Instagram Desa Tuksari. Tujuan dari adanya pembuatan akun sosial media ini,  akan digunakan sebagai branding kepada jangkauan khalayak masyarakat luas dalam kegiatan acara kebudayaan yang ada di Desa Tuksari Kecamatan Kledung Kabupaten Temanggung.
Serangkaian kegiatan acara Merti Dusun ini disambut dan diawali dengan adanya aksi Drumband dari Dusun Domangan. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan Pengajian Akbar untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad S.A.W bersama K.H Abdul Aziz dari Parakan Temanggung dengan diiringi rebana El-Hawa (11/11/2022). Pada hari kedua dan ketiga (12-13/11/2022) kegiatan Merti Dusun ini menampilkan kegiatan kesenian Jaran Kepang dari berbagai daerah, diantaranya: Turonggo Kridho yang berasal dari Dusun Domangan, Ngesti Budoyo dari daerah Jragan Tembarak, Sanggar Pemburu Rimba dari daerah Temanggung, Wahyu Putro Turonggo Jati dari daerah Jlamprang, dan Bayu Putro Lestari dari daerah Mranggen Kidul.
Dalam kesempatan ini, mahasiswa UNNES Giat Angkatan 3 mengharapkan dengan adanya  kegiatan Merti Dusun seperti yang ada di Dusun Domangan ini dapat  menumbuhkan kesadaran khalayak masyarakat luas dalam melestarikan budaya kesenian yang ada pada masing-masing daerah lain, baik itu sebagai bentuk peruwujudan rasa syukur terhadap hasil panen tertentu maupun sebagai bentuk usaha pelestarian budaya agar tidak cepat luntur tergerus arus perkembangan zaman. Selain itu pula, Kegiatan Pelestarian Budaya seperti acara Merti Dusun ini harapannya dapat dijangkau lebih luas lagi sebagai bentuk pengenalan kebudayaan Indonesia seperti pada tagline program UNNES Giat yaitu "Bersama UNNES Giat Membangun Indonesia Dari Desa"
