Hasil kurang mengesankan diraih Liverpool selama mas pra musim, sempat mengawali pra musim dengan dua kemenangan sebelum berangkat ke Amerika Serikat. Liverpool justru harus takluk 2-3 dari Dortmund, 1-2 dari Sevilla dan kemudian mengakhir perjalanan tur ke Amerika dengan hasil imbang 2-2- kontra Sporting Lisbon.
Kembali ke Eropa, Liverpool masih 'pusing' dan kembali gagal usai ditumbangkan Napoli 0-3. Namun di akhir pra musim Liverpool mampu meriah kemenangan 3-1 atas Lyon yang menjadi modal cukup bagus Juergen Klopp dkk menyambut musim baru.Â
Kemenangan tentu menebalkan keyakinan anak asuhnya paska mulai komplitnya pemain yang datang minus Sadio Mane untuk kembali mengulangi catatan apik musim sebelumnya.
Akhir pekan ini (4/8), Liverpool akan berjumpa juara bertahan Liga Primer Inggris, Man City dalam laga community shield. Sebuah laga yang menarik tentunya dengan bumbu yang mengisi pertemuan kedua tim yang bersaing ketat musim sebelumnya.Kesempatan Klopp melihat komposisi ideal ataupun back up timnya akankah Liverpool bisa menjadi pesaing serius Man City dan klub besar lainnya di Liga Primer.
Kemungkinan meraih 2 trofi diawal musim tentu menjadi sesuatu yang diincar Klopp untuk menambah koleksi trofi yang diraihnya selama lima musim di Liverpool.Â
Dengan tetap target utama adalah menjadi juara Liga Primer Inggris dimana Liverpool telah puasa gelar hampir 30 tahun lamanya. Capaian musim lalu dengan menjadi juara Liga Champions menjadikan Klopp lebih bergairah bersama Liverpool.
Namun lesunya 'The Reds' dibursa transfer dan buruan yang merapat diklub pesaing tentu membuat pengamat sepakbola serta pendukung Liverpool berharap-harap cemas akan perjalanan tim kesayangan mereka musim 2019/2020.Â
Namun jika Liverpool sukses meraih 2 gelar awal tentu menjadi 'vitamin' yang akan membuat Mo Salah dkk menyambut musim baru mereka dengan senyum optimis.