Mohon tunggu...
wardah nurhalizah
wardah nurhalizah Mohon Tunggu... mahasiswa

hobi tukang foto

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Resume Materi Pra Mataf Day 2

13 September 2025   00:51 Diperbarui: 13 September 2025   00:51 3
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pada tanggal 12 September 2025 Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta mengadakan sebuah kegiatan yang  mengajarkan dan memberikan banyak sekali pembelajaran yang sangat berharga. Bukan hanya tentang sebuah wawasan, tetapi juga tentang kemanusiaan, kesiapsiagaan, dan kepedulian terhadap kesehatan mental. Dalam kegiatan tersebut, peserta mendapatkan materi mengenai Muhammadiyah Disaster Management Center yaitu cara untuk menanggulangi bencana, dan disertai pemaparan tentang isu kesehatan mental mahasiswa.

Muhammadiyah Disaster Manajemen (MDMC)

Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) adalah sebuah lembaga resiliensi bencana swasta yang berada dibawah naungan organisasi masyarakat keagamaan Muhammadiyah. MDMC didirikan pada tahun 2007 dan dikukuhkan sebagai Lembaga Penanggulangan Bencana Pimpinan Pusat Muhammadiyah Disaster Management Center pada Mukmar tahun 2010. Sejak awal didirikannya MDMC, mereka telah membentuk tim-tim bantuan yang diturunkan secara langsung untuk dapat membantu korban bencana. Kemudian, MDMC juga tidak hanya bekerja saat bencana terjadi, tetapi mereka turut menyiapkan dan membekali masyarakat agar memiliki pengetahuan, kesiapan dan ketangguhan dalam menghadapi berbagai potensi bencana.

Bencana merupakan peristiwa atau rangkaian peristiwa yang menimbulkan gangguan terhadap kehidupan, baik karena faktor alam maupun karena ulah manusia. Penyebab terjadinya bencana dapat dibagi menjadi dua, yaitu bencana alam dan bencana non-alam. Bencana alam ditimbulkan oleh gejala alam, seperti gempa bumi, letusan gunung berapi, banjir, tanah longsor, dan kekeringan. Sementara, bencana non-alam umumnya dipicu oleh ulah manusia, misalnya kebakaran hutan, pencemaran lingkungan, kecelakaan transportasi, maupun konflik sosial. Bahkan, pada tahun 2025 tercatat sudah terjadi hampir 2.170 bencana alam maupun non-alam yang ada di Indonesia.

Kesehatan Mental Mahasiswa

Kesehatan mental merupakan kondisi dimana individu memiliki kesejahteraan yang tampak dari dirinya, mereka mampu menyadari potensi yang ada pada diri sendiri, memiliki kemampuan untuk mengatasi tekanan hidup normal pada berbagai situasi dalam kehidupan, serta mampu bekerja secara produktif dan memberikan kontribusi kepada komunitasnya. Kesehatan mental sangat penting, terutama pada mahasiswa, karena kondisi mental yang baik dapat membantu mereka untuk lebih fokus dalam meningkatkan kemampuan akademik, kualitas hidup dan membangun hubungan sosial yang lebih sehat. Dengan demikian, mahasiswa dapat berkembang secara optimal, baik dalam aspek akademik maupun dalam kehidupan sehari-hari.

Ciri-ciri seseorang yang memiliki kesehatan mental yang baik antara lain memiliki kemampuan untuk mengelola emosi dan stress, memiliki kepercayaan diri, dapat menjalin hubungan sosial yang positif, serta mampu mengoptimalkan potensi diri dan berkontribusi pada lingkungan sekitar. Serta mampu beradaptasi dengan perubahan dan menikmati kehidupan sehari-hari. Kemudian, jika seseorang memiliki gangguan kesehatan mental maka mereka akan memiliki ciri-ciri sebagai berikut. Pertama, mereka akan sering mengalami stres berlebihan yang sulit ntuk dapat dikendalikan. Kedua, muncul kecemasan yang berlebihan yang akan mengganggu aktivitas sehari-hari. Ketiga, adanya gangguan mood yang membuat emosi tidak stabil. Keempat, timbulnya gangguan identitas dan gender yang berdampak pada cara individu memahami dirinya sendiri maupun lingkungannya.

Oleh sebab itu, untuk dapat menghindari gangguan kesehatan mental, setiap individu wajib menjaga keseimbangan antara aktivitas dan kehidupan sosial, serta mereka diwajibkan mampu menumbuhkan sikap positif dalam menghadapi berbagai tantangan di kehidupan sehari-hari. Diharapkan dengan menjaga keseimbangan ini, setiap individu dapat melindungi kondisi mental mereka agar tetap sehat dan berkembang secara optimal.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun