Mohon tunggu...
Wanshelly Hidayatur Rohma
Wanshelly Hidayatur Rohma Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa IAIN JEMBER

Senyum itu ibadah

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Metode-metode dalam Filsafat Pendidikan

19 Maret 2020   13:47 Diperbarui: 10 April 2020   18:55 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Assalamu'alaikum wr.wb

Haay kawan-kawan gimana kabarnya pasti sehat semunya kan, bertemu lagi dengan saya wansely hidayatur rohma Disini saya akan mengulang atau mereview materi-materi yang telah disampaikan oleh teman-teman saya, yang judul materinya yaitu metode-metode yang ada dalam filsafat pendidikan, adapun metode-metode yang ada dalam filsafat pendidikan yaitu ada 3 (tiga) metode.

1. Metode positivistik atau (metode positifisme), metode positivistik adalah suatu metode yang beraliran nya itu beraliran filsafat dan berpangkal kepada sesuatu yang aktif yang berdasarkan pada pengalaman. Sedangkan yang dimaksud dengan pengalaman adalah sesuatu yang telah dilakukan oleh setiap orang atau sesuatu yang telah pernah dirasakan. Pada dasarnya metode positivistik ini meyakini bahwa berpengetahuan yang paling benar yaitu berpengetahuan dari pengalaman maksudnya yaitu pengalaman yang berdampak positif dalam suasana pendidikan ataupun suasana yang lainnya. Seorang pendidik seharusnya tidak hanya memberi materi kepada peserta didik, tetapi seorang pendidik harus juga memberi motivasi kepada peserta didik nya. Yang mengeluarkan atau yang mencetuskan metode positivistik ini adalah seorang tokoh yang bernama August Comte.

Menurut August Comte Didalam metode positivistik ada beberapa hal positif, hal positif nya yaitu:

a. Metode yang diarahkan kepada perbaikan secara terus-menerus.

b. Metode yang diarahkan pada fakta-fakta atau kenyataan.

Menurut August Comte metode positivistik ini harus bersikap empiris, realistik dan aktual.

2. Metode Fenomenalogis

Metode fenomenalogis berasal dari bahasa Yunani yaitu feinomenon berarti tampak, memperlihatkan dan logos berarti kata, ucapan, radio, dan pertimbangan. Fenomenalogis merupakan metode filsafat yang memberitakan langkah-langkah yang harus diambil atau yang harus di genggam. Fenomenalogis mempelajari dan menemukan ciri-ciri intrinsik fenomena-fenomena sebagaimana fenomena tersebut menyikapkan diri pada perbedaan diri manusia.

Untuk mencapai kesadaran, kita harus belajar dari pengalaman dan kehidupan sehari-hari secara umum dapat dilihat dari dua sisi yaitu fenomenalogis merupakan reaksi terhadap positivisme dan merupakan berbagai kritik terhadap pemikiran tentang fenomena-fenomena. Jadi dapat disimpulkan bahwa metode fenomenalogis yaitu suatu pelajaran yang fenomena atau yang nampak dalam kesadaran diri  kita sendiri   dan terjadi secara nyata.

Naahh sekarang kitaa suda ke tahap materi yang terakhir kawan-kawan, materi yang terakhir ini yaitu metode kritis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun