Mohon tunggu...
Viyata ViraDiva
Viyata ViraDiva Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menyukai film, k-pop, dan permainan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Upaya Social Awareness terhadap Lingkungan Menjelang Hari Raya 17 Agustus pada Masyarakat Negla

10 Agustus 2022   13:43 Diperbarui: 10 Agustus 2022   13:57 564
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kebersihan lingkungan merupakan tanggung jawab bagi setiap orang, terkhusus masyarakat yang tinggal di daerah tersebut. Lingkungan hidup yang bersih dan sehat dapat menggambarkan bagaimana keadaan tempat tersebut. Semakin bersih sebuah pemukiman, maka persentase masyarakat di daerah tersebut untuk terkena berbagai penyakit seperti demam berdarah, diare, dan lain-lain akan semakin kecil. Sebaliknya, penataan lingkungan yang kurang elok dan berantakan dapat mengurangi nilai estetika yang ada.

Salah satu upaya pemerintah untuk membuat lingkungan yang senantiasa tertata adalah dengan memberikan penghargaan adipura bagi kota yang berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan. Namun begitu, kebersihan ini tidak akan didapat hanya dengan semata-mata, diperlukan bantuan dan partisipasi dari setiap lapisan masyarakat. Untuk menciptakan hal tersebut, diperlukan social awareness atau kesadaran lingkungan dari setiap masyarakat. Social awareness merupakan suatu kemampuan untuk memahami masyarakat dan lingkungan sekitar. Kemampuan ini mencakup pula kesadaran untuk membangun masyarakat dan lingkungan sosial ke arah yang lebih positif.

Upaya peningkatan kesadaran lingkungan ini sejalan dengan tema yang diangkat oleh kelompok  15 Kuliah Kerja Nyata Universitas Pendidikan Indonesia tahun 2022, yaitu Desa Pemukiman yang Aman dan Nyaman. Salah satu sub tema yang diangkat kelompok KKN ini adalah terdapat taman atau lapangan yang layak. Metode yang dilakukan oleh kelompok KKN untuk mewujudkan hal tersebut adalah dengan mengajak warga sekitar untuk bergotong royong tepatnya pada hari Minggu, 24 Juli 2022 di daerah Negla, Bandung, Jawa Barat bertepatan dengan persiapan Hari Kemerdekaan Indonesia ke 77 tahun. Sasaran pertama yang dikerjakan adalah lapangan di area atas dekat perkebunan warga. 

Di area ini terdapat tanah kosong serbaguna yang biasa dipakai warga untuk menyelenggarakan acara. Namun, di bagian sisi lapangan terdapat kubangan air yang perairannya kurang lancar. Oleh karena itu, kelompok 15 KKN Universitas Pendidikan Indonesia langsung membersihkan dan mencangkul area kubangan serta membuang sampah plastik yang tertimbun di dalam tanah sehingga perairannya kembali lancar. 

Sasaran kedua adalah pemukiman warga RT 005 Negla. Kelompok 15 KKN Universitas Pendidikan Indonesia mendapati masih banyak sampah makanan ringan yang bahkan telah menyatu dengan tanah di sepanjang jalan. Oleh karena itu, kami bersepakat untuk membersihkan dengan memungut sampah-sampah tersebut bersama dengan warga-warga lain. 

Dari hasil observasi, beberapa anggota masyarakat telah menyadari pentingnya kebersihan lingkungan rumah dengan memasang tempat sampah di depan tempat tinggalnya. Aktivitas yang telah dilakukan anggota Kelompok 15 KKN Universitas Pendidikan Indonesia ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran sosial masyarakat Negla RT 005, khususnya pada masalah lingkungan.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun