Demo Mahasiswa di Depan Gedung DPR, Tolak Kenaikan UKT, Ribuan Mahasiswa Turun keJalan

Jakarta, 10 Juni 2025 — Ribuan mahasiswa, dari berbagai universitas di Jabodetabek menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR RI, Senin (9/6). Mereka menuntut pemerintah dan Kemendikbudristek mencabut kebijakan kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang dinilai memberatkan mahasiswa dan keluarga.

Aksi yang dimulai sejak pukul 10.00 WIB itu berlangsung damai, namun penuh semangat. Massa aksi membawa berbagai spanduk bertuliskan "Pendidikan Bukan Komoditas", "UKT Mahal, Mahasiswa Gagal", dan "Kuliah Mahal, Rakyat Sengsara".

Demo Mahasiswa diDepan Gedung DPR

Orator dari BEM Seluruh Indonesia (BEM SI) menyampaikan bahwa kenaikan UKT hingga 100% di beberapa perguruan tinggi negeri adalah bentuk ketidakadilan dan komersialisasi pendidikan.

"Kami datang ke sini bukan untuk membuat gaduh, tapi untuk memperjuangkan hak kami sebagai warga negara. Pendidikan seharusnya menjadi hak, bukan barang mewah!" seru Dina, mahasiswa Universitas Indonesia, dari atas mobil komando.

Demo Mahasiswa diDepan Gedung DPR

Di lokasi, aparat kepolisian tampak berjaga ketat. Arus lalu lintas di sekitar Jalan Gatot Subroto sempat dialihkan untuk menghindari kemacetan. Hingga pukul 15.00 WIB, aksi masih berlangsung kondusif.

Sementara itu, Mendikbudristek Nadiem Makarim sebelumnya telah menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan UKT. Namun mahasiswa menilai pernyataan itu belum konkret.

“Evaluasi saja tidak cukup. Harus ada kebijakan yang berpihak kepada rakyat,” ujar Andre, Ketua BEM Trisakti, saat ditemui di lokasi aksi.